Market

Tiongkok masih mendominasi dalam memproduksi baja kasar. Periode bulan Januari-November 2021 produksi baja kasar Tiongkok tercatat mencapai 946,4 juta ton. Sementara itu India dan Jepang menyusul di bawahnya dengan jumlah produksi 107,3 dan 88,4 juta ton. 

Harga baja di ASEAN pada tanggal 8-12 November 2021 meskipun dinamis namun tidak bergerak signifikan jika dibandingkan dengan minggu sebelumnya. Harga billet berada pada kisaran USD 670-680/ton, naik USD 10/ton pada batas bawah, yang pada minggu sebelumnya USD 660-680/ton

Harga baja di ASEAN periode tanggal 1-5 November 2021, bergerak cukup bervariatif. Harga billet berada pada kisaran USD 660-680/ton, turun dari harga minggu sebelumnya berada pada rentang USD 680-710/ton.

Harga baja di kawasan ASEAN secara umum masih berada di bawah harga baja di kawasan lain. Pada 25-29 Oktober 2021, harga billet berada pada kisaran USD 680-710/ton, rebar USD 700-740/ton dan HRC USD 920-935/ton. Data harga baja ASEAN dan kawasan lainnya dapat dilihat pada Tabel.

Worldsteel merilis proyeksi jangka pendek bulan Oktober 2021 untuk tahun 2021 dan 2022. Permintaan baja akan tumbuh sebesar 4,5% pada tahun 2021 ini atau sebesar 1.885,4 Mt, setelah tumbuh 0,1% tahun 2020.