• The Indonesian Iron & steel
    Industry Association
Member Area
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Visi & Misi
    • Sejarah
    • Organisasi
    • Program Utama
  • Anggota
  • Informasi
    • Berita
    • Presentasi
    • Publikasi
    • Galeri Baja
  • Kegiatan
    • Acara Mendatang
    • Acara Terdahulu
  • Sponsor
  • Kontak
  • Katalog Baja
  • Monitoring Ekspor/Impor
  • Event ISSEI
  • Event ISSEI
  • Beranda
  • Berita
  • Weekly Update #42 – Perkembangan Industri Baja
News Update 25 October 2024

Weekly Update #42 – Perkembangan Industri Baja

Weekly Update #42 – Perkembangan Industri Baja 
Sumber: SEAISI, Eurometal, Steel Orbis, GMK Center, AISU Steel

Market

Steel prices in the third week of October

Menurut harga yang diumumkan di pasar baja global, harga scrap sebesar $272 per ton, turun $13 dibandingkan harga minggu lalu, dan harga bijih besi sebesar $102 per ton, turun $5 dibandingkan harga minggu lalu.
Sementara itu, harga billet berada pada kisaran $475-510 per ton, sedangkan minggu lalu berada pada kisaran $480-510 per ton, dan harga rebar berada pada kisaran $570-620 per ton, sedangkan minggu lalu berada pada kisaran $570-620 per ton.
Harga wire rod, HR coil, dan CR coil 1mm mengalami penurunan, masing-masing sebesar $3, $5, dan $38 per ton. Harga wire rod menjadi berkisar antara $625-630 per ton, HR coil berkisar antara $500-520, dan CR coil 1mm berkisar antara $570-580 per ton.

Sumber: Steel prices in the third week of October - Arab Iron and Steel Union

Tsingshan slashes FeCr bid again, dampening market sentiment

Tsingshan Group, produsen stainless steel terbesar di Tiongkok yang berbasis di Provinsi Zhejiang, Tiongkok Timur, mengumumkan pada 22 Oktober bahwa pihaknya menurunkan harga penawaran untuk high-carbon ferrochrome menjadi Yuan 8.095 per ton ($1.135,3 per ton) termasuk pajak, untuk pengiriman hingga 10 Desember. Hal ini berarti terjadi penurunan harga lagi sebesar Yuan 200 per ton dari penawaran mereka pada 24 September untuk pengiriman November.
Penurunan harga terbaru ini merupakan penurunan harga keempat berturut-turut dari Tsingshan dalam empat bulan terakhir. Meskipun pasar telah memperkirakan adanya penurunan harga FeCr untuk Oktober, jumlah penurunan kali ini ternyata lebih besar dari yang diperkirakan, menurut seorang pejabat smelter FeCr. "Banyak pelaku industri terkejut dengan besarnya penurunan harga kali ini," ungkapnya kepada Mysteel Global.

Sumber: Tsingshan slashes FeCr bid again, dampening market sentiment

Tangshan billet prices trend down

Harga billet di Tangshan, Provinsi Hebei, Tiongkok Utara, mengalami penurunan selama periode 14-20 Oktober, seiring dengan turunnya harga berjangka baja secara tajam minggu lalu, menurut survei mingguan Mysteel. Responden survei menyebutkan bahwa seiring memudarnya optimisme yang sebelumnya menyambut kebijakan makroekonomi pemerintah pusat, suasana pasar pun menjadi suram, ditambah lagi dengan lemahnya aktivitas perdagangan di pasar semi finished secara keseluruhan.
Per tanggal 20 Oktober, harga billet persegi Q235 150mm di Tangshan, berdasarkan penilaian Mysteel, telah turun sebesar Yuan 170 per ton (setara $23,9 per ton) dalam seminggu menjadi Yuan 3.090 per ton EXW, termasuk PPN 13%.

Sumber: Tangshan billet prices trend down | SEAISI

Chinese billet export prices come off again

Harga ekspor billet asal Tiongkok mengalami penurunan minggu ini, menurut Kallanish. Penawaran ekspor billet 3sp asal Tiongkok dengan ukuran 150mm untuk pengiriman Desember berkisar pada $460-470 per ton FOB, turun dari $480 per ton FOB pada minggu lalu. Penawaran ke Turki juga lebih rendah, terdengar di angka $500 per ton CFR.
Di Indonesia, billet 5sp asal Tiongkok dengan kandungan Mn 0,7% ditawarkan seharga $493 per ton CFR Jakarta, sementara billet 5sp asal Korea Selatan ditawarkan pada harga $510 per ton CFR.
"Produsen baja EAF sedang mempertimbangkan untuk mengekspor billet karena nilai mata uang Korea yang lemah dan pasar rebar yang sangat lesu," kata seorang pedagang di Seoul. "Tapi, pada harga $510 per ton, kemungkinan tidak ada yang mau membeli," tambahnya.

Sumber: Chinese billet export prices come off again

China's HRC output inches down on week

Produksi hot-rolled coils (HRC) di antara 37 produsen flat product di Tiongkok yang secara rutin dipantau oleh Mysteel mencapai total 3,05 juta ton selama periode 10-16 Oktober, turun tipis sebanyak 29.000 ton atau 0,94% dibandingkan minggu sebelumnya, menurut hasil survei produksi mingguan Mysteel.
Selain itu, tingkat utilisasi kapasitas pabrik hot-rolling di 37 pabrik tersebut juga menurun sebesar 0,75% menjadi rata-rata 77,99% selama periode yang sama, menurut survei tersebut.
Beberapa produsen baja di Tiongkok Utara menghentikan pabrik hot strip mereka selama periode tersebut untuk melakukan perawatan, yang menyebabkan penurunan produksi HRC dari minggu sebelumnya, kata responden survei.

Sumber: China's HRC output inches down on week

Vietnamese HRC market tanks

Penawaran hot rolled coil asal Tiongkok ke Vietnam turun tajam minggu lalu, menurut Kallanish. Penurunan ini terjadi karena harga di Shanghai Futures Exchange turun setelah stimulus besar-besaran dari pemerintah Beijing untuk sektor properti tidak sesuai harapan pasar, yang menginginkan dukungan lebih besar untuk memulihkan sektor tersebut.
Penawaran HRC SAE 1006 dengan ketebalan 2mm ke atas asal Tiongkok turun menjadi sekitar $515 per ton CFR Vietnam minggu lalu, lebih rendah dari penawaran sebelumnya yang mencapai $540 per ton CFR Vietnam pada 11 Oktober, menurut sumber perdagangan Tiongkok. HRC SAE dengan ketebalan 2-2,7mm dihargai sekitar $510 per ton CFR Vietnam, turun $10 dari minggu sebelumnya.
Selain itu, minggu lalu juga ada pemesanan HRC SAE 1006 asal Jepang sebanyak 20.000 ton dengan ketebalan dasar 2mm untuk pengiriman Desember di harga $530 per ton CFR Vietnam, menurut sumber perdagangan regional. Sebelumnya, produk ini ditawarkan pada kisaran harga $535 per ton CFR pada minggu hingga 11 Oktober.

Sumber: Vietnamese HRC market tanks | SEAISI

European HRC prices stable amid limited activity

Harga hot-rolled coil di Eropa tetap stabil pada Senin, 21 Oktober di tengah aktivitas perdagangan yang minim, menurut laporan dari Fastmarkets. Kebanyakan konsumen di Eropa Utara menunda pembelian baja akhir pekan ini, sambil menunggu perkembangan lebih lanjut terkait arah harga HRC setelah pameran internasional EuroBLECH yang berlangsung di Hanover, Jerman, pada 22-25 Oktober.
Beberapa sumber menyampaikan kepada Fastmarkets bahwa mereka memperkirakan harga HRC akan stabil selama acara berlangsung dan tren kenaikan harga mungkin akan terlihat setelah pameran.
Namun, ada juga pembeli yang lebih skeptis dan memperkirakan harga bisa saja turun setelah pameran karena permintaan di wilayah tersebut yang masih lesu.
Pada awal Oktober, ArcelorMittal mengumumkan kenaikan harga penawaran HRC di Eropa sebesar €40 ($43) per ton, yang kemudian diikuti oleh produsen baja Eropa lainnya.

Sumber: European HRC prices stable amid limited activity - EUROMETAL

Italian demand could improve amid coil uptick: Assofermet

Permintaan diperkirakan bisa meningkat dalam beberapa minggu ke depan, didorong oleh kenaikan harga coil baru-baru ini, meskipun konsumsi diperkirakan belum akan pulih hingga awal 2025, menurut Assofermet, asosiasi perdagangan Italia, dalam laporan yang dilihat oleh Kallanish.
Pasar sempat terguncang pada awal Oktober ketika ArcelorMittal mengumumkan kenaikan harga coil yang cukup besar. Meskipun masih terlalu awal untuk memperkirakan reaksi pasar, pengumuman stimulus dari pemerintah Tiongkok yang berhati-hati namun optimis ini memberi harapan bahwa kenaikan harga yang telah lama ditunggu mungkin akan segera terjadi, menurut asosiasi tersebut.
Namun, laporan itu juga menyebutkan bahwa "lemahnya permintaan yang terus berlanjut menjadi tantangan bagi service center, yang kesulitan menangani volume produksi yang jauh di bawah kapasitas mereka."

Sumber: Italian demand could improve amid coil uptick: Assofermet - EUROMETAL

China's rebar prices and sales continue to decline

Harga rebar di Tiongkok terus menunjukkan tren penurunan selama enam hari kerja berturut-turut hingga 22 Oktober, terutama akibat sentimen pasar yang melemah dan peningkatan pasokan dari pabrik baja yang menekan kondisi pasar baja.
Mysteel menilai harga nasional rebar HRB400E dengan diameter 20mm di Tiongkok sebesar Yuan 3.669 per ton (setara $514,9 per ton) termasuk PPN 13% pada hari Selasa, turun lagi sebesar Yuan 37 per ton dibandingkan dengan harga pada hari Senin.
Di pasar derivatif, harga kontrak berjangka untuk komoditas logam besi utama di Tiongkok juga melemah. Misalnya, kontrak rebar pada Januari yang paling aktif diperdagangkan di Shanghai Futures Exchange turun 0,15% dari harga penutupan hari Senin, dan menutup sesi perdagangan siang pada hari Selasa di harga Yuan 3.349 per ton.

Sumber: China's rebar prices and sales continue to decline

Singapore, Hong Kong rebar markets soften further

Penawaran impor rebar ke Singapura dan Hong Kong semakin turun seiring dengan melemahnya harga dan sentimen pasar baja di Tiongkok. Dengan penurunan harga berjangka baja di Tiongkok baru-baru ini, harga rebar diperkirakan akan turun lebih lanjut, menurut Kallanish.
Rebar dengan berat teoritis dari pabrik blast furnace terkemuka di Malaysia ditawarkan seharga $540 per ton DAP yang dikirim dengan truk ke Singapura, turun dari $550 per ton DAP minggu lalu. Harga DAP Singapura diperkirakan $5-10/ per ton lebih tinggi dibandingkan dengan CFR Singapura.

Sumber: Singapore, Hong Kong rebar markets soften further | SEAISI

UAE rebar market anticipates price increase for November

Emsteel, pabrik baja acuan di Uni Emirat Arab, diperkirakan akan menaikkan harga rebar domestik untuk pengiriman November minggu ini, menurut beberapa sumber pasar yang dilaporkan oleh Kallanish. Para pelaku pasar memperkirakan kenaikan harga rebar domestik berkisar antara AED 92-110 per ton (setara dengan $25-30 per ton) dari harga Oktober sebesar AED 2.442 per ton EXW.
Penjualan rebar di pasar ritel Uni Emirat Arab diperkirakan akan mencapai 300.000-310.000 ton pada bulan Oktober, menurut salah satu peserta industri.
"Melihat permintaan yang sehat dan terus tumbuh, pabrik acuan ini mungkin mengikuti ekspektasi tersebut, seiring dengan target keuangan yang lebih baik pada paruh kedua tahun ini. Harga ekspor sangat rendah karena harga internasional yang dipengaruhi oleh Tiongkok," jelasnya.

Sumber: UAE rebar market anticipates price increase for November | SEAISI 

Slow Italian longs consumption prompts stoppages in November

Pada bulan September, penjualan long product di Italia menghadapi tantangan yang signifikan, sementara informasi dari para penjual dan pembeli menunjukkan bahwa Oktober kemmungkinan tidak akan menunjukkan perbaikan, seperti yang dilaporkan oleh sumber kepada Kallanish.
Harga tampak stabil dibandingkan bulan sebelumnya, dengan sedikit fluktuasi sebesar €10 per ton ($10,84 per ton).
Sektor merchant bar di Italia saat ini mengalami kesulitan besar karena volume pesanan yang rendah. Sebagian besar harga tetap stabil karena produsen utama berhasil mempertahankan posisinya meskipun ada penawaran yang turun.

Sumber: Slow Italian longs consumption prompts stoppages in November - EUROMETAL

China’s steel demand less than half of global total this year - Worldsteel

Tiongkok diperkirakan akan menyumbang kurang dari separuh konsumsi baja global pada tahun 2024 untuk pertama kalinya dalam enam tahun terakhir, menurut World Steel Association (Worldsteel), karena penurunan sektor properti di Tiongkok mempengaruhi permintaan akan logam tersebut.
Prediksi dari Worldsteel menunjukkan adanya perbedaan prospek antara Tiongkok, yang selama dua dekade menjadi pendorong utama pertumbuhan permintaan global, dan wilayah lainnya di dunia, mulai dari Asia Selatan hingga Timur Tengah dan Amerika Latin.
"Tiongkok sudah mencapai puncak dalam hal permintaan baja," kata Simon Trott, CEO untuk bijih besi di Rio Tinto Group, pemasok bahan baku baja terbesar di dunia, dalam sambutannya di Melbourne pada hari Jumat lalu. "Selama 20 tahun ke depan, dunia akan membutuhkan lebih banyak baja daripada yang telah digunakan dalam 30 tahun terakhir, meskipun kita telah melihat pertumbuhan di China."

Sumber: China’s steel demand less than half of global total this year — Worldsteel

China will reduce steel exports to 90-100 million tons in 2025 – analysts

Pada tahun 2024, ekspor baja Tiongkok diperkirakan mencapai 110 juta ton. 
Ekspor baja Tiongkok pada tahun 2025 diproyeksikan menurun menjadi 90-100 juta ton, turun dari perkiraan 110 juta ton untuk tahun 2024. Meskipun terdapat penurunan ekspor yang diharapkan, angka tersebut masih berada di level tertinggi karena produsen baja lokal terus menghadapi masalah kelebihan kapasitas dan lemahnya permintaan domestik, menurut laporan Reuters yang mengutip sekelompok analis.
Konsumsi baja domestik di Tiongkok melemah dalam beberapa tahun terakhir akibat ketidakstabilan ekonomi dan masalah di sektor real estat. Di sisi lain, produksi baja tetap stabil, yang menyebabkan kelebihan pasokan. Produsen baja lokal mengekspor volume ini dengan harga yang kompetitif, yang bisa mereka lakukan karena biaya produksi yang lebih rendah. Hal ini menyebabkan lonjakan ekspor dari negara tersebut ke tingkat tertinggi pada 2014-2016. Secara khusus, pada tahun 2023, volume ekspor mencapai 90,3 juta ton, dan dalam sembilan bulan pertama tahun 2024 mencapai 80,7 juta ton (+21,2% y/y).

Sumber: China will reduce steel exports to 90-100 million tons in 2025 – analysts

Iron ore imports to China may reach a record in October

Menurut data pelacakan kapal dan pelabuhan, Tiongkok diperkirakan akan mengimpor hingga 120 juta ton bijih besi pada bulan Oktober tahun ini, mencetak rekor tertinggi. Hal ini dinyatakan dalam kolom yang ditulis oleh jurnalis Reuters, Clyde Russell. 
Peningkatan ini akan menambah ketidaksesuaian antara permintaan bahan baku dan tingkat produksi finished steel yang masih lemah.
Pada bulan September, menurut data resmi bea cukai, negara ini mengimpor 104,1 juta ton bijih besi. Volume impor di bulan Oktober mungkin akan menjadi yang tertinggi dalam sejarah – rekor sebelumnya tercatat pada bulan Juli 2022 (112,7 juta ton).
Menurut data yang dikumpulkan oleh analis komoditas Kpler, impor bijih besi di bulan Oktober ke Tiongkok akan mencapai 120,5 juta ton, sementara analis LSEG memperkirakan angkanya akan sedikit lebih rendah yaitu 117,3 juta ton. Kemungkinan besar, sentimen pabrik baja dan pedagang telah meningkat di tengah insentif yang diumumkan oleh Beijing dan penurunan harga spot untuk bahan baku.

Sumber: Iron ore imports to China may reach a record in October

Turkish scrap seeks direction amid lacking import deals 

Sebagian besar harga pembelian scrap domestik di pabrik-pabrik Turki tetap sama seperti minggu lalu, sementara harga impor mengalami penurunan seiring dengan rendahnya minat beli, menurut laporan Kallanish.
Hanya satu pabrik di Turki bagian selatan yang menurunkan harga pembelian minggu ini setelah sebelumnya menaikkannya.
Sejak awal minggu ini, belum ada kesepakatan impor scrap yang terkonfirmasi.
Namun, aktivitas bisnis yang sempat terhenti selama seminggu mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan pada hari Rabu, dengan pemasok scrap dan pabrik mulai memeriksa posisi satu sama lain.

Sumber: Turkish scrap seeks direction amid lacking import deals | SEAISI

ArcelorMittal stops production of long products in Asturias

Kurangnya pesanan dan tingginya biaya energi menyebabkan penutupan beberapa fasilitas di Spanyol bagian utara.  
ArcelorMittal, perusahaan baja global, telah mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan produksi long products di Asturias (Spanyol bagian utara). Hal ini dilaporkan oleh sejumlah media lokal, termasuk La Voz de Asturias.
Situasi di pabrik ArcelorMittal di wilayah tersebut sangat mengkhawatirkan. Kurangnya pesanan dan tingginya biaya energi telah menyebabkan penghentian jalur produksi long products di pabrik Verigny dan pabrik baja Gijon hingga 27 Oktober.

Sumber: ArcelorMittal stops production of long products in Asturias

Policies

Canada to grant tariff exemptions on China-made EVs, steel

Pemerintah Kanada akan mengizinkan perusahaan untuk menghindari tarif baru yang dikenakan pada kendaraan listrik (EV) dan baja buatan Tiongkok "dalam keadaan tertentu yang spesifik dan luar biasa."
Kendaraan listrik yang diproduksi di Tiongkok dikenakan tarif tambahan sebesar 100% sejak 1 Oktober, sementara tarif tambahan sebesar 25% atas impor baja mulai berlaku pada 22 Oktober.
Meniru tarif serupa yang diberlakukan oleh AS, Ottawa berharap langkah-langkah ini akan "menciptakan persaingan yang adil dan melindungi pekerja dan bisnis Kanada dari kebijakan perdagangan tidak adil Tiongkok," seperti "standar tenaga kerja yang buruk, kurangnya perlindungan lingkungan, dan kebijakan perdagangan yang mendukung kelebihan pasokan."
Ekspor kendaraan listrik Tiongkok meningkat pesat menjadi $47,2 miliar tahun lalu dari $0,2 miliar pada 2018. Negara tersebut juga merupakan produsen baja terbesar di dunia, dengan lebih dari 1 miliar ton yang diproduksi pada 2023, catat pemerintah Kanada.
Kini, perusahaan-perusahaan Kanada dapat mengajukan permohonan penghapusan kenaikan bea baru, memberikan keringanan dari pembayaran tarif tersebut atau menerima pengembalian dana jika sudah dibayarkan, lapor Kallanish.

Sumber: Canada to grant tariff exemptions on China-made EVs, steel 

Colombia adjusts wire rod import duty

Kolombia telah menyesuaikan tarif impor wire rod dari negara-negara yang tidak memiliki Free Trade Agreement (FTA), menurut laporan dari pernyataan resmi pemerintah yang diperoleh Kallanish.
Mulai 18 Oktober, wire rod yang berasal dari negara-negara tanpa FTA akan dikenakan bea masuk sebesar 30% ad valorem, disamping tarif negara paling diuntungkan yang sudah ada sebesar 5%, sebagaimana dinyatakan dalam catatan tersebut. Langkah ini, yang sebelumnya direkomendasikan oleh Committee on Customs, Tariffs and Trade, berlaku selama dua tahun.
Keputusan ini diambil setelah produsen baja lokal seperti Paz del Rio, Gerdau Diaco, Grupo Siderurgico Reyna, Sidoc, dan Ternium menyatakan bahwa menggantikan impor baja dengan produk lokal sangat penting untuk pemulihan ekonomi negara. Para produsen baja memperingatkan bahwa jika langkah-langkah anti-dumping tidak ditingkatkan, impor yang tidak adil dapat memengaruhi lebih dari 45.000 pekerjaan di sektor baja negara tersebut, serta mengurangi minat investor baru.

Sumber: Colombia adjusts wire rod import duty

Concrete, steel face early carbon tests

Para importir beton dan baja diharapkan dapat mulai melaporkan emisi karbon yang dimulai tahun depan, sebagai persiapan peluncuran program biaya karbon nasional yang dijadwalkan diluncurkan pada 2026, kata Wakil Menteri Lingkungan Hidup Shih Wen-chen (施文真) kepada anggota legislatif di Taipei kemarin.
Program biaya karbon pemerintah, termasuk mekanisme perbatasan, akan diluncurkan sebagian tahun depan, dengan prioritas pada perhitungan volume emisi dari sektor industri, kata Shih.
Hal ini menunjukkan bahwa para importir semen, beton, baja, dan beberapa material lainnya akan diwajibkan membuat laporan emisi seiring dengan kementerian yang tengah merumuskan kesepakatan dengan Uni Eropa terkait pengurangan tarif karbon, tambahnya.
Uni Eropa sementara telah mengesahkan Taiwan untuk mekanisme penyesuaian perbatasan karbonnya, namun tingkat pengurangan dan pengaturan verifikasi belum ditetapkan sepenuhnya karena perbedaan regulasi yang mengatur industri baja masing-masing pihak, jelasnya.
Taiwan akan menerapkan program biaya karbon yang telah lama tertunda pada 1 Januari tahun depan, dengan tarif hingga NT$300 (US$9,35) per ton emisi karbon yang berasal dari para penghasil emisi karbon terbesar di Taiwan, menurut pernyataan dari Kementerian Lingkungan Hidup.

Sumber: Concrete, steel face early carbon tests

US steelmaker sues Mexico for dumping and violating USMCA

Zekelman, salah satu produsen pipa dan tabung baja independen terbesar di Amerika Serikat, mengajukan gugatan di pengadilan AS terhadap Meksiko, dengan tuduhan melanggar USMCA dan menjual baja dengan harga dumping di pasar lokal, kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan. 
Menurut Zekelman, tindakan Meksiko tersebut menyebabkan penutupan salah satu pabrik pipanya pada tahun 2022 di Long Beach, California, dan juga akan menyebabkan penutupan pabrik pipa mereka yang hampir berusia 150 tahun di Chicago, Illinois (Wheatland Tube) pada tahun 2025. Kedua pabrik tersebut akan memberhentikan 400 pekerja.

Sumber: US steelmaker sues Mexico for dumping and violating USMCA

Technology & Environment

Consumers want green steel, state aid inevitable: Amaud Guerendel - EUROMETAL

Mengingat biaya yang sangat besar, bantuan pemerintah menjadi hal yang tidak terhindarkan bagi produsen baja agar dapat beralih ke proses produksi baja dengan emisi rendah, sementara mayoritas konsumen telah menunjukkan kesediaan untuk membayar lebih untuk green steel, kata Wakil Presiden Penjualan Vulcan Green Steel, Arnaud Guerendel.
“Sumber keuangan produsen baja yang terbatas membuat transisi emisi karbon menjadi nol dipertanyakan, karena dibutuhkan capex sebesar $1 miliar untuk setiap satu juta ton kapasitas produksi baja dengan rute produksi DRI berbasis hidrogen dan EAF yang diubah dari blast furnaces,” diberitakan Guerendel selama Kallanish Flat Steel 2024 di Istanbul minggu lalu. "Bantuan pemerintah tidak bisa dihindari." 
Sekitar 30-35% aplikasi baja di Eropa diperkirakan akan berkelanjutan pada tahun 2035, yang setara dengan permintaan flat product dengan emisi CO2 rendah sebesar 25-35 juta ton per tahun.

Sumber: Consumers want green steel, state aid inevitable: Arnaud Guerendel - EUROMETAL

Investment

POSCO to invest $88 billion in emission reduction projects by 2030

Produsen baja Korea Selatan, POSCO, telah mengungkapkan rencana untuk menginvestasikan 121 triliun won (sekitar $88 miliar) hingga tahun 2030, termasuk 45 triliun won ($35 miliar) di pasar internasional, dalam proyek-proyek baru untuk mengurangi emisi, menurut laporan dari AlphaBIZ. Secara khusus, 29 triliun won ($21,2 miliar) akan diinvestasikan dalam produksi baja yang ramah lingkungan.
Dalam sektor baja, POSCO akan memfokuskan investasi pada tiga area utama: netralitas karbon, respons terhadap permintaan, dan pemulihan kapasitas. Perusahaan berencana untuk beralih ke sistem produksi rendah karbon melalui inisiatif seperti HyREX, dan juga akan membiayai langkah-langkah pemenuhan lingkungan, termasuk sistem perdagangan emisi (ETS).
Selain itu, POSCO bertujuan untuk memperluas kemampuan produksi baja listriknya untuk memenuhi permintaan kendaraan listrik yang terus meningkat, serta memulihkan produktivitas produksi dengan menginvestasikan dana dalam modernisasi blast furnace dan rasionalisasi peralatan pembuatan baja serta rolling baja.

Sumber: POSCO to invest $88 billion in emission reduction projects by 2030

EC approves €128 million state aid to Sweden to support SSAB in decarbonization

European Commission (EC) telah menyetujui bantuan negara sebesar €128 juta untuk Swedia guna mendukung produsen baja SSAB dalam mendekarbonisasi produksi baja di pabriknya di Luleå. 
Bantuan ini berbentuk hibah langsung dan akan mendukung percepatan transisi perusahaan menuju produksi menggunakan electric arc furnace (EAF), peralatan metalurgi sekunder, dan mesin pengecoran kontinyu.
EAF ini akan beroperasi menggunakan scrap dan DRI yang diproduksi menggunakan hidrogen terbarukan. Kapasitas pabrik EAF SSAB di Luleå diharapkan mampu memproduksi 2,5 juta ton green slab per tahun. 
Menurut EC, langkah ini akan mempercepat proyek tersebut hingga tiga tahun. Fasilitas baru diproyeksikan mulai memproduksi green steel pada tahun 2029. SSAB juga berkomitmen untuk secara aktif berbagi pengalaman dan pengetahuan teknis yang diperoleh dari proyek ini dengan industri dan akademisi.

Sumber: EC approves €128 million state aid to Sweden to support SSAB in decarbonizationS

Tenova to decarbonize Tata Steel UK’s Port Talbot plant with EAF

Tata Steel UK, anak perusahaan Tata Steel Limited yang berbasis di India, mengumumkan bahwa mereka telah memesan electric arc furnace (EAF) dan peralatan canggih lainnya dari perusahaan Italia Tenova, yang merupakan bagian dari Techint Group dan ahli dalam solusi inovatif untuk industri logam dan pertambangan. Ini merupakan bagian dari upaya dekarbonisasi di pabrik Tata Steel di Port Talbot. 
Dengan dukungan pendanaan hingga £500 juta dari pemerintah Inggris Raya dan investasi sebesar £750 juta dari perusahaan, Tenova akan memasok EAF dengan kapasitas produksi 3 juta metrik ton per tahun, setara dengan output dari blast furnace di Port Talbot yang baru-baru ini dihentikan. Setelah EAF ini mulai beroperasi pada akhir 2027, emisi karbon di pabrik tersebut akan berkurang sebesar 90 persen atau sekitar 5 juta metrik ton per tahun. Penggunaan scrap juga akan mengurangi ketergantungan Inggris Raya pada impor bijih besi.

Sumber: Tenova to decarbonize Tata Steel UK’s Port Talbot plant with EAF

Italy’s Danieli to invest €572 million in sustainability projects

Camilla Benedetti, wakil presiden dari perusahaan pembuat pabrik Italia Danieli Group, mengungkapkan rencana perusahaan untuk menginvestasikan €572 juta dalam proyek keberlanjutan selama lima tahun. Proyek-proyek ini bertujuan meningkatkan efisiensi pabrik mereka serta mendaur ulang limbah sebanyak mungkin.
Salah satu proyek yang menonjol adalah Digital Green Plant, yaitu jalur produksi berkelanjutan dengan output berupa 700.000 ton special steel per tahun. Benedetti menyatakan bahwa pabrik ini akan memiliki furnace digital dan otomatis didukung oleh energi terbarukan yang dihasilkan sendiri. Tujuannya adalah untuk mengurangi penggunaan listrik sebesar 15%, emisi sebesar 25%, dan memulihkan seluruh limbah pabrik serta air yang digunakan untuk mendinginkan furnace, menciptakan ekonomi sirkular.

Sumber: Italy’s Danieli to invest €572 million in sustainability projects

Kembali
Arsip
Arsip
  • Tampilkan Semua
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2025
Kategori
  • Market
  • Environment
  • Policies
  • Technology
  • Investment
  • IBF Event
  • Event
background-img
Membership Only
Halaman ini hanya dapat diakses oleh anggota. Silakan hubungi admin untuk mendapatkan akses atau login untuk membaca selengkapnya.

Sudah menjadi member ? Masuk disini

The Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA)

The Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA) adalah organisasi industri besi dan baja yang berupakan peleburan dari beberapa asosiasi besi dan baja dari hulu ke hilir dan setelah diresmikan pada tahun 2009.

Member Of
Quick Links
  • Sejarah IISIA
  • Sponsor
  • Acara Mendatang
  • Berita
  • Anggota
  • Kontak
  • Katalog Baja
  • Monitoring Ex-Im
Our Partners
  • SEASI
  • KADIN Indonesia
  • IPERINDO
  • REI
  • GAPEKSINDO
  • INKINDO
  • ASPEKNAS
IISIA News
Our Office
  • Gedung Krakatau Steel Lt 9 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 54 Jakarta Selatan 12950
  • 0811-8806-3300 (Whatsapp)
  • info@iisia.or.id, ironsteel.iisia@yahoo.co.id
2008 - 2025, All Rights Reserved.