Weekly Update #45 – Perkembangan Industri Baja
Sumber: SEAISI, Eurometal, Steel Orbis, GMK Center, AISU Steel
Market
Steel prices in the second week of November 2024
Menurut harga yang diumumkan di pasar baja global, harga scrap mencapai $364 per ton, naik $1 dibandingkan harga minggu lalu, dan harga bijih besi sebesar $102 per ton, naik $1 dibandingkan harga minggu lalu.
Sementara itu, harga billet berada pada kisaran $460-493 per ton, sedangkan minggu lalu berada pada rentang $470-500 per ton, dan harga rebar turun dari kisaran $550-610 per ton pada minggu lalu menjadi $530-600 per ton.
Harga HR coil dan CR coil 1mm tetap stabil minggu ini, masing-masing berada di kisaran $495-515 per ton dan $550-570 per ton. Sedangkan harga wire rod mengalami penurunan sebesar $10 dibandingkan minggu lalu, menjadi $600-610 per ton.
Sumber: Steel prices in the second week of November 2024 - Arab Iron and Steel Union
Vietnam’s Formosa Ha Tinh holds domestic HRC prices
Produsen hot strip asal Vietnam, Formosa Ha Tinh Steel (FHS), telah mengumumkan harga bulanan yang mirip dengan pesaingnya, Hoa Phat Group, menurut catatan Kallanish.
Pada 12 November, FHS menetapkan harga HRC non-skin pass untuk pengiriman Desember/Januari sebesar VND 13.530 per kg ($534 per ton) CFR Vietnam Selatan. Harga ini berlaku untuk pemesanan minimal 20.000 ton, menurut sumber perdagangan. FHS memiliki rentang harga berdasarkan jumlah pesanan, di mana kuantitas lebih besar mendapatkan harga lebih rendah. Untuk pesanan antara 10.000-20.000 ton, harga ditetapkan sebesar $538 per ton CFR, dan untuk pesanan antara 5.000-10.000 ton, harga menjadi $541 per ton.
Harga ini juga berlaku untuk HRC SS400/pipe-making grade. Sementara itu, harga untuk HRC SAE 1006 skin-pass ditetapkan sebesar $5 per ton lebih tinggi. Dibandingkan dengan harga resmi bulan lalu, harga HRC terbaru turun $8 per ton, tetapi dalam mata uang lokal justru naik VND 160.000 per ton.
Sumber: Vietnam’s Formosa Ha Tinh holds domestic HRC prices
Nucor raises HRC prices by $10/t
Produsen baja asal AS, Nucor, mengumumkan kenaikan harga spot mingguan (weekly spot price/WSP) untuk hot-rolled coil sebesar $10 per ton dibandingkan minggu sebelumnya, menjadi $750 per short ton, berdasarkan data perusahaan.
Ini adalah kenaikan harga pertama Nucor untuk hot-rolled coil di bulan November. Penyesuaian harga terakhir dilakukan pada 28 Oktober, harga naik sebesar $20 per ton menjadi $740 per ton, yang merupakan level tertinggi sejak awal Juni tahun ini. Di sisi lain, dari pertengahan September hingga akhir Oktober, pasar cenderung stagnan dengan harga yang stabil.
Harga penawaran Nucor kini setara dengan harga EXW dari Cleveland-Cliffs yang dipublikasikan pada 30 Oktober.
Sumber: Nucor raises HRC prices by $10/t
European HRC prices remain largely unchanged amid slow trading
Harga hot-rolled coil di Eropa sebagian besar tetap stabil pada Senin, 11 November, di tengah perdagangan yang masih lambat, menurut sumber industri kepada Fastmarkets.
Fastmarkets mencatat indeks harian HRC domestik, EXW Eropa Utara, sebesar €558,33 ($598,39) per ton pada hari Senin, 11 November. Turun tipis sebesar €0,42 per ton dari harga pada 8 November sebesar €558,75 per ton. Secara minggu sebelumnya, indeks ini naik €0,83 per ton, dan dibandingkan bulan lalu naik €8,75 per ton.
Penawaran untuk pengiriman di kuartal pertama 2025 tercatat di kisaran €600-620 per ton EXW. Namun, menurut sumber Fastmarkets, harga bisa dinegosiasikan lebih rendah hingga €570 per ton EXW untuk periode tersebut.
Sumber: European HRC prices remain largely unchanged amid slow trading - EUROMETAL
Indian primary rebar prices rise on supply shortage
Harga rebar primer di India naik sebesar INR 1.000 per ton ($12) minggu ini karena pasokan terbatas akibat perawatan pabrik ISP milik SAIL di Burnpur, West Bengal. Gangguan pasokan ini berdampak pada wilayah timur India, mengingat produksi pabrik ISP sangat berpengaruh di kawasan tersebut.
Harga rebar ukuran 12-32mm grade IS 1786 Fe 550D, yang diproduksi dengan metode blast furnace, saat ini berada di kisaran INR 55.000-56.000 per ton ($653-664) ex-Mumbai, menurut Kallanish.
Pabrik ISP SAIL, dengan kapasitas produksi 2,5 juta ton per tahun, menghasilkan long product, wire rod, dan baja struktural. Perawatan pabrik yang diperkirakan berlangsung hampir sebulan sejak akhir Oktober ini telah mengurangi ketersediaan rebar, menurut sumber industri.
Sumber: Indian primary rebar prices rise on supply shortage | SEAISI
Rebar import markets slump in Singapore, Hong Kong
Penawaran impor rebar ke Singapura dan Hong Kong turun minggu ini, menurut Kallanish, karena sentimen pasar yang melemah.
Banyak yang berharap pada pertemuan NPC China minggu lalu akan ada stimulus langsung untuk sektor konstruksi dan properti, namun hal ini tidak terjadi.
Penawaran theoritical-weight rebar dari pabrik blast furnace besar di Malaysia turun menjadi $505-510 per ton DAP (dikirim dengan truk ke) Singapura, lebih rendah dari harga minggu lalu yang sebesar $510 per ton. Harga DAP Singapura ini sekitar $5-10 per ton lebih tinggi dibandingkan harga CFR Singapura.
Sumber: Rebar import markets slump in Singapore, Hong Kong | SEAISI
European long products producers struggle with high costs
Produsen long product di Eropa kini berada di bawah tekanan keuangan yang serius, menurut laporan Kallanish yang mengutip sumber dari pabrik baja.
Jika penurunan pasar berlanjut dan tidak ada dukungan dari pemerintah, hal ini bisa memaksa produsen untuk menutup atau menjual fasilitas tertentu. Rendahnya profitabilitas dan tingginya biaya terus memberikan dampak negatif terhadap produksi di Eropa bagian selatan dan utara.
Para produsen long product menyebutkan tingginya biaya listrik dan kenaikan harga scrap sebagai masalah utama. Untuk mengatasi hal ini, mereka mengambil langkah-langkah seperti mengurangi produksi dan shift malam untuk menghemat konsumsi listrik.
Sumber: European long products producers struggle with high costs
Italian longs prices flatten in weak market
Stagnasi pasar long product di Italia semakin memburuk, tidak adanya perbaikan dan margin yang rendah memaksa beberapa pabrik untuk menghentikan operasinya bulan ini. Beberapa pabrik juga merencanakan penghentian produksi yang lebih lama pada bulan Desember, menurut laporan dari sumber Kallanish.
Saat ini, beberapa produsen long product hanya beroperasi dengan kapasitas 50%. Salah satu pabrik bahkan menutup fasilitasnya pada bulan November karena kekurangan pesanan.Tidak ada produk yang kebal dari penurunan pasar ini, termasuk special steel yang sebelumnya menunjukkan kinerja lebih baik hingga musim panas.
Harga long product tampaknya tetap stabil dari dibandingkan bulan sebelumnya; namun, tingkat konsumsi masih rendah. Banyak pabrik yang berencana melakukan penghentian produksi juga pada minggu pertama bulan Desember.
Sumber: Italian longs prices flatten in weak market - EUROMETAL
IREPAS: Gloomy picture persists in global longs market, but possible bright spots ahead
Pasar long product global saat ini sangat terpengaruh oleh rendahnya permintaan, menurut laporan terbaru yang dikeluarkan oleh IREPAS, asosiasi global untuk eksportir dan produsen long product. Meskipun permintaan yang tidak mencukupi menjadi masalah utama, langkah-langkah stimulus di Tiongkok dan kemungkinan kebijakan dari pemerintahan Trump yang baru untuk mengakhiri konflik dapat memberikan dorongan bagi pasar baja, menurut laporan IREPAS.
Di pasar internasional, persaingan yang cukup ketat terlihat di pasar terbuka, sementara permintaan di pasar domestik terbilang wajar.
Sumber: IREPAS: Gloomy picture persists in global longs market, but possible bright spots ahead
Kanto’s monthly Japanese scrap export tender drops
Tender ekspor scrap Jepang bulanan Kanto Tetsugen pada hari Selasa menetapkan harga lebih rendah, menurut laporan Kallanish.
Dalam tender ini, Itochu Metals Corp memenangkan kontrak untuk 15.000 ton scrap grade H2 Jepang dengan pengiriman paling lambat 31 Desember, dengan harga JPY 45.180 per ton ($293 per ton) FAS, atau sekitar $305 per ton FOB Jepang.
Harga ini lebih rendah JPY 500 per ton dibandingkan tender bulan lalu yang diadakan pada 9 Oktober.
Dalam dolar, harga yang diterima kali ini lebih rendah $14 per ton dibandingkan harga tender bulan lalu yang mencapai $307 per ton FAS. Kargo untuk tender 12 November ini diperkirakan akan dikirim ke Vietnam. Dalam term pengiriman, harga pembelian H2 diperkirakan sekitar $340-345 per ton CFR.
Sumber: Kanto’s monthly Japanese scrap export tender drops
December mill stoppages to pressure Italian scrap demand
Harga scrap di Italia tetap stabil sejak kenaikan sekitar €10 per ton ($10,5) di awal November.
Namun, proyeksi untuk Desember terlihat kurang menguntungkan. Beberapa pabrik kemungkinan akan menjalani penghentian produksi yang panjang bulan depan akibat berkurangnya volume pesanan untuk produk jadi, menurut sumber kepada Kallanish.
Satu produsen long product diperkirakan akan berhenti beroperasi hampir sepanjang bulan Desember, sementara produsen lainnya mempertimbangkan penghentian serupa. Penghentian produksi selama Natal di Italia biasanya berlangsung selama beberapa minggu, namun tahun ini kemungkinan akan diperpanjang menjadi 3-4 minggu.
Sumber: December mill stoppages to pressure Italian scrap demand | SEAISI
Global mining companies confident in Chinese ore demand
Tanda-tanda pemulihan di sektor properti Tiongkok dapat berdampak positif pada prospek permintaan produk BHP, kata Mike Henry, CEO perusahaan pertambangan Australia, BHP, seperti yang dilaporkan oleh SteelRadar.
Setelah Beijing mengumumkan paket stimulus pada bulan September untuk menghidupkan kembali perekonomian, sektor konstruksi di Tiongkok, menurut CEO BHP, menunjukkan tanda-tanda pemulihan, terutama karena ketergantungannya pada permintaan bijih besi dan tembaga.
Mike Henry menyatakan bahwa perekonomian Tiongkok mulai meninggalkan masa sulit dan kepercayaan konsumen mulai tumbuh kembali. Namun, menurutnya, stimulus saja tidak cukup, dan pemulihan ekonomi harus didasarkan pada fondasi yang kuat.
Sumber: Global mining companies confident in Chinese ore demand
Attempt number three or how Poland can increase the production of flats
Pasar ini 90% bergantung pada impor. Kita berbicara tentang pasar pelat baja di Polandia, yang cukup besar, sekitar 1 juta ton per tahun antara 2015 hingga 2023. Namun, yang mengejutkan, produksi lokal sedang mengalami krisis, dan dua dari tiga produsen telah bangkrut dalam 10 tahun terakhir.
Pelat baja adalah produk baja lembaran yang digulung, biasanya dengan ketebalan lebih dari 3 mm. Konsumen utama pelat baja ini adalah sektor konstruksi, energi terbarukan, perkapalan, dan pertahanan. Untuk sektor pertahanan, ketergantungan pada impor tidak dapat diterima karena dapat melemahkan ketahanan negara.
Sumber: Attempt number three or how Poland can increase the production of flats — GMK Center
High energy prices affect Polish industry
Harga listrik yang tinggi semakin memengaruhi daya saing industri Polandia, menurut laporan Gramwzielone. Industri Polandia menyumbang sekitar 1/5 dari PDB nasional. Perusahaan-perusahaan di negara ini memiliki posisi yang kuat dalam rantai pasok Eropa dan berhasil bersaing di pasar internasional.
Namun, sektor industri Polandia sangat bergantung pada energi dibandingkan dengan negara-negara Uni Eropa lainnya. Harga listrik yang tinggi menjadi masalah bagi industri seperti kimia, logam, pertambangan, serta bahan bakar dan energi. Bagi mereka, listrik adalah salah satu komponen biaya utama yang memengaruhi profitabilitas produksi dan daya saing.
Michał Orłowski, Wakil Presiden Manajemen Aset dan Pengembangan Aset di Tauron Polska Energia, menyatakan bahwa elemen kunci dalam menciptakan keunggulan kompetitif adalah konsumsi energi, jumlah serta waktu penggunaannya, dan pendekatan yang sadar terhadap isu ini.
Sumber: High energy prices affect Polish industry
Global trade unions are concerned about large-scale job losses in the steel industry
Perwakilan pekerja menyerukan peningkatan investasi negara untuk mendukung produsen baja.
Serikat pekerja global prihatin dengan kehilangan puluhan ribu pekerjaan secara kumulatif di sektor baja dan industri terkait di seluruh dunia. Hal ini dinyatakan dalam laporan IndustriALL.
Perwakilan dari Trade Union Advisory Committee untuk OECD (TUAC), IndustriALL, dan industriAll Europe, yang berpartisipasi dalam pertemuan Komite Baja OECD, memperingatkan risiko deindustrialisasi di negara-negara anggota organisasi tersebut dan negara lainnya.
Menurut pernyataan tersebut, situasi yang dihadapi pekerja industri adalah hasil dari kebijakan nasional yang buruk selama beberapa dekade, yang mempertahankan kapasitas produksi berlebih dalam industri baja dan mendorong persaingan ekspor yang mengorbankan permintaan domestik, upah, dan kondisi kerja.
Sumber: Global trade unions are concerned about large-scale job losses in the steel industry | SEAISI
Policies
Potential Trump tariffs will affect China’s indirect steel exports
12,78 juta ton ekspor baja tidak langsung (indirect) dari Tiongkok berisiko terancam.
Industri baja Tiongkok sedang menghadapi masalah kelebihan kapasitas dan permintaan domestik yang lemah, yang kemungkinan mengalami tekanan baru jika Presiden AS terpilih, Donald Trump, menerapkan tarif sebesar 60% atau lebih pada barang-barang industri dari Tiongkok. Hal ini dilaporkan oleh Reuters.
"Tarif lebih tinggi yang dikenakan oleh AS akan memberikan pengaruh lebih signifikan pada barang-barang manufaktur, yang dikategorikan sebagai ekspor baja tidak langsung (indirect)," kata Jiang Mengtian, seorang analis di Horizon Insights.
Qi Chunyi, seorang analis di Galaxy Futures, berpendapat bahwa jika hal ini terjadi, 12,78 juta ton ekspor baja tidak langsung (indirect) dari Tiongkok akan berisiko.
Amerika Serikat menyumbang kurang dari 1% ekspor langsung produk baja Tiongkok. Namun, sektor baja negara tersebut dapat terkena dampak besar dari potensi tarif pada barang-barang seperti kontainer, kendaraan, peralatan rumah tangga, dan lainnya.
Nilai ekspor baja Tiongkok, seperti kapal dan floating structures, turun lebih dari 50% antara tahun 2019 dan 2022 setelah Trump memberlakukan tarif pada beberapa produk pada tahun 2018, selama masa jabatan pertamanya.
Sumber: Potential Trump tariffs will affect China’s indirect steel exports
US to continue AD and CVD orders on HRC from six countries
Departemen Perdagangan AS (Departemen of Commerce/DOC) telah mengumumkan hasil akhir sunset reviews terhadap bea anti-dumping (AD) dan bea imbalan (Countervailing Duties/CVD) untuk hot-rolled carbon steel flat products tertentu dari India, Indonesia, China, Taiwan, Thailand, dan Ukraina.
DOC menyimpulkan bahwa pencabutan AD terhadap produk dari enam negara tersebut kemungkinan akan menyebabkan berlanjutnya atau terulangnya praktik dumping. DOC telah menetapkan margin dumping yang kemungkinan berlaku adalah sebagai berikut: India sebesar 44,40 persen, Indonesia 47,86 persen, Tiongkok 90,83 persen, Taiwan 29,14 persen, Thailand 20,30 persen, dan Ukraina 90,33 persen.
Departemen ini juga menemukan bahwa pencabutan CVD terhadap produk dari Thailand, India, dan Indonesia kemungkinan akan menyebabkan berlanjutnya atau terulangnya subsidi yang dapat dikenakan bea imbalan. Tingkat subsidi akhir yang ditetapkan adalah 2,38 persen untuk Thailand, 10,21 persen untuk Indonesia, sedangkan untuk perusahaan India, tingkat subsidinya adalah 336,62 persen untuk Essar Steel Limited, 360,23 persen untuk Ispat Industries Limited, 346,61 persen untuk Steel Authority of India Limited, 337,51 persen untuk Tata Iron and Steel Company Limited, dan 344,44 persen untuk semua eksportir India lainnya.
Sumber: US to continue AD and CVD orders on HRC from six countries
Vietnam anti-dumping probe stifles China-origin HRC buying
Pasar hot rolled coil Vietnam mengalami penurunan perdagangan HRC asal Tiongkok seiring dengan berlanjutnya kasus anti-dumping yang sedang berlangsung, menurut Kallanish. sesuai perkiraan, importir Vietnam enggan mengambil risiko untuk membayar bea anti-dumping karena hasil dari kasus perdagangan tersebut semakin dekat.
“Diharapkan akan ada bea sementara atau pajak retroaktif pada bulan Desember atau awal Januari,” kata seorang pedagang di Hanoi pada hari Jumat. “Tidak ada yang akan memesan hari ini kecuali mereka yang berani mengambil risiko.”
Rumor pasar menyebutkan bahwa impor HRC asal India akan dikenai bea anti-dumping sebesar 22,27%, sementara impor dari Tiongkok sebesar 27,83%. Hal ini dilaporkan oleh “sumber informasi” salah satu produsen, ungkap seorang pedagang regional.
Sumber: Vietnam anti-dumping probe stifles China-origin HRC buying | SEAISI
Colombia considers Chinese sections import duty extension
Otoritas Kolombia telah memulai sunset review atas bea anti-dumping definitif untuk impor besi atau baja non-paduan dari Tiongkok. Hal ini disampaikan dalam dokumen dari sekretariat perdagangan luar negeri Colombian Ministry of Industry (MCIT), yang dipantau oleh Kallanish.
Bea anti-dumping definitif tersebut pertama kali diterapkan pada Oktober 2021.
MCIT menemukan bukti adanya praktik dumping dan kerugian terhadap industri domestik akibat produk tersebut, yang digunakan untuk konstruksi ringan dengan ketebalan sama dengan atau kurang dari 0,46 mm. Produk ini diklasifikasikan dalam kode HS 7216.61.00.00, 7216.91.00.00, dan 7228.70.00.00.
Sumber: Colombia considers Chinese sections import duty extension | SEAISI
Gerdau suggests higher tax on Chinese steel imports
Saat mengomentari kinerja grup pada Kuartal 3 2024, Gustavo Werneck, CEO Gerdau, menyatakan bahwa pasar domestik Brasil masih terpengaruh oleh lonjakan impor baja dari Tiongkok. Ia menambahkan bahwa penerapan pajak impor sebesar 25 persen untuk beberapa produk baja baru-baru ini belum cukup untuk mengatasi masalah tersebut.
Menurut Werneck, pajak tersebut seharusnya dinaikkan menjadi 35 persen dan mencakup semua produk baja yang diimpor dari Tiongkok, bukan hanya yang tercantum dalam daftar otoritas perdagangan luar negeri, GEDEX, yang saat ini terbatas pada beberapa jenis flat products.
"Dengan hasil pemilu di Amerika Serikat, hambatan internal yang lebih besar terhadap produk-produk Tiongkok diperkirakan akan terjadi di Amerika Serikat, dan karena itu, kemungkinan besar Tiongkok akan semakin banyak memasukkan produk impornya ke Brasil," ia memperingatkan.
Sumber: Gerdau suggests higher tax on Chinese steel imports
Steelmakers and trade unions insist on urgent protection of the EU steel industry
Rencana tersebut harus diterbitkan dalam 100 hari pertama masa kerja Komisi Eropa yang baru.
The European Steel Association (EUROFER) dan IndustriAll Europe, federasi serikat pekerja, telah mengeluarkan pernyataan bersama mengenai urgensi EU Steel Action Plan.
Pernyataan ini dirilis menjelang dengar pendapat di Parlemen Eropa yang melibatkan Stéphane Sejourne, yang dipilih oleh Presiden UE, Ursula von der Leyen, untuk menjadi Wakil Presiden Eksekutif Komisi Eropa untuk Kemakmuran dan Strategi Industri.
Pihak-pihak terkait telah menyiapkan serangkaian tuntutan bersama untuk Komisi Eropa dan negara-negara anggota Uni Eropa, yang juga didukung oleh anggota parlemen Eropa (Member of the European Parliament/MEP). Mereka menyerukan EU Action Plan untuk industri baja yang bertujuan memulihkan daya saing industri, melindungi transisi lingkungan, dan menjaga lapangan kerja.
Sumber: Steelmakers and trade unions insist on urgent protection of the EU steel industry
European steelmakers call for restrictions on scrap exports
Produsen baja Eropa menyerukan kepada Komisi Eropa untuk membatasi ekspor scrap agar Uni Eropa dapat mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan dan mempertahankan daya saing industrinya.
Asosiasi Baja Eropa (EUROFER) menegaskan kembali bahwa scrap merupakan bahan baku sekunder strategis bagi industri baja Eropa, karena berkontribusi pada pencapaian target lingkungan dengan mengurangi penggunaan bahan baku primer, energi, dan emisi karbon.
Permintaan scrap diperkirakan akan meningkat secara signifikan akibat kebijakan iklim ambisius Uni Eropa.
Sumber: European steelmakers call for restrictions on scrap exports
Armenia extends scrap export ban for another six months
Pemerintah Armenia telah memutuskan untuk memperpanjang larangan ekspor scrap di negara tersebut selama enam bulan lagi hingga 31 Juli 2025, menurut laporan media. Larangan ini sebelumnya dijadwalkan berakhir pada 30 Januari 2025.
Keputusan perpanjangan ini bertujuan untuk mengatur ekspor scrap, mengembangkan produksi lokal, memastikan akses bahan baku yang memadai bagi perusahaan dalam negeri, serta mendorong aktivitas industri manufaktur Armenia.
Sumber: Armenia extends scrap export ban for another six months
Ukrainian steel industry needs support to adapt to CBAM – Metinvest
Penerapan mekanisme penyesuaian karbon di Uni Eropa dapat mengancam akses industri baja Ukraina ke pasar ini tanpa bantuan keuangan yang memadai.
Industri baja Ukraina, seperti industri lainnya, menghadapi tantangan akibat CBAM Uni Eropa. Mekanisme ini dirancang untuk memastikan kepatuhan terhadap standar lingkungan, tetapi dapat berdampak negatif pada ekspor Ukraina, kata Oleksandr Vodoviz, Kepala Kantor CEO Metinvest, dalam Kyiv International Economic Forum (KIEF).
Menurutnya, salah satu risiko kebijakan CBAM Uni Eropa bagi industri Ukraina adalah ketidakmampuan penerapan regulasi secara penuh tanpa dukungan yang memadai bagi perusahaan. Transisi industri baja domestik ke teknologi yang lebih bersih membutuhkan dukungan keuangan yang signifikan, yang saat ini belum tersedia di Ukraina.
Sumber: Ukrainian steel industry needs support to adapt to CBAM – Metinvest
BASIC countries insist on discussing European CBAM
Negara-negara BASIC (Brasil, Afrika Selatan, India, dan China) bersikeras membahas mekanisme penyesuaian karbon lintas batas (CBAM) Eropa, menurut laporan S&P Global. Secara khusus, sesi pleno pertama pada Konferensi Iklim PBB COP29 di Baku sempat terganggu karena negara-negara ini meminta agar "langkah-langkah pembatasan perdagangan unilateral terkait perubahan iklim " seperti CBAM dimasukkan ke dalam agenda.
Namun, negara yang memimpin konferensi memutuskan bahwa topik tersebut hanya akan dibahas secara informal. Perselisihan ini menyoroti ketegangan antara negara-negara dengan agenda iklim yang berbeda dan waktu yang terbatas untuk mencapai kesepakatan terkait isu-isu kunci.
Banyak negara berkembang yang terdampak signifikan oleh CBAM telah menyampaikan kekhawatiran dan kritik mereka di sela-sela konferensi perubahan iklim sebelumnya. Namun, PBB tidak memasukkan isu ini dalam agenda resmi. Uni Eropa juga bersikeras bahwa isu tersebut terkait dengan perdagangan dan harus dibahas di WTO.
Sumber: BASIC countries insist on discussing European CBAM
Bureaucracy counteracts EU low-emission transition intentions: AIST conference
Regulasi dan birokrasi Eropa justru menghambat niat baik kawasan ini untuk menjadi pemimpin dalam transisi menuju pembuatan baja yang lebih ramah lingkungan, menurut para panelis di Forum Baja Eropa AIST 2024 minggu lalu di Essen.
Bettina Hübschen dari lembaga promosi hidrogen negara bagian Saarland, Saarländische Wasserstoffagentur, mengeluhkan banyaknya regulasi yang dihadapi pasar.
“Kita telah berhasil melebih-lebihkan regulasi untuk pasar yang bahkan belum ada,” ujarnya kepada para delegasi di konferensi yang juga dihadiri oleh Kallanish. “Kita perlu memberi ruang bagi perusahaan untuk berkembang,” tambahnya, sambil menyoroti kompleksitas skema pendanaan di wilayah tersebut. “Ada berbagai skema, tetapi sangat sulit bagi perusahaan untuk memahami ‘mana yang tepat bagi saya’.”
Sumber: Bureaucracy counteracts EU low-emission transition intentions: AIST conference - EUROMETAL
Technology & Investment
SSAB calls for collaborative effort in steel decarbonization at COP29
SSAB, perusahaan baja terkemuka yang berbasis di Nordik dan AS, menyerukan dorongan global menuju mekanisme penetapan harga karbon untuk mengurangi jejak karbon industri baja, menurut laporan Mysteel Global dari pernyataan yang dirilis pada 11 November. Seruan ini disampaikan selama acara United Nations Climate Change Conference (COP29) yang sedang berlangsung di Baku, Azerbaijan.
Dalam konferensi tersebut, SSAB menekankan pentingnya bagi para pembuat kebijakan global untuk berkomitmen pada Nationally Determined Contributions (NDC). NDC ini diharapkan secara jelas menguraikan transisi dari bahan bakar fosil dan menciptakan kerangka kerja yang mendorong investasi dalam teknologi ramah lingkungan.
"Kita harus menghentikan penggunaan bahan bakar fosil, dan hal ini harus disertai dengan biaya untuk emisi," ujar Martin Pei, Chief Technology Officer SSAB. Ia juga menegaskan bahwa mekanisme penetapan harga karbon global dan target emisi yang terstandar sangat penting untuk mempercepat dekarbonisasi industri.
Sumber: SSAB calls for collaborative effort in steel decarbonization at COP29 | SEAISI
EU industry chief hints more financial support for steel industry
Stéphane Séjourné, kandidat Prancis untuk portofolio Prosperity and Industrial Strategy, mengindikasikan bahwa industri baja Eropa mungkin akan menerima dukungan tambahan dari European Investment Bank. Hal ini diungkapkan dalam dengan pendapat dengan empat komite Parlemen Eropa pada 13 November, ketika ditanya mengenai rencananya untuk mendukung industri baja.
Menjelang dengan perndapat tersebut, mitra sosial baja Eropa, yang didukung oleh anggota MEP lintas partai pada hari Selasa secara bersama-sama menyerukan adanya EU Steel Action Plan. Mereka menekankan urgensi untuk memulihkan daya saing industri baja, menyelamatkan transisi hijau, serta melindungi pekerjaan para pekerja baja di seluruh Eropa, menurut laporan Mysteel Global.
Dalam pernyataannya, Séjourné menekankan perlunya Uni Eropa untuk secara bersamaan melakukan dekarbonisasi dan reindustrialisasi. Ia juga mengumumkan pengembangan sebuah pakta masa depan untuk industri bersih. Pakta ini bertujuan untuk membangun fondasi kebijakan industri yang sejalan dengan tantangan dan peluang di era saat ini.
Sumber: EU industry chief hints more financial support for steel industry | Mysteel