Weekly Update #43 – Perkembangan Industri Baja
Sumber: SEAISI, Eurometal, Steel Orbis, GMK Center, AISU Steel
Market
Steel prices in the fourth week of October 2024
Menurut harga yang diumumkan di pasar baja global, harga scrap sebesar $365 per ton, turun $7 dibandingkan harga minggu lalu, dan harga bijih besi sebesar $101 per ton, turun $1 dibandingkan harga minggu lalu.
Sementara itu, harga billet berada pada kisaran $475-500 per ton, sedangkan minggu lalu berada pada kisaran $475-510 per ton, dan harga rebar berada pada kisaran $535-610 per ton, sedangkan minggu lalu berada pada kisaran $570-620 per ton.
Harga wire rod, HR coil, dan CR coil 1mm juga mengalami penurunan masing-masing sebesar $13, $10, dan $10 per ton. Harga wire rod menjadi berkisar antara $610-620 per ton, HR coil berkisar antara $490-510 per ton, dan CR coil 1mm berkisar antara $560-570 per ton.
Sumber: Steel prices in the fourth week of October 2024 - Arab Iron and Steel Union
Global prices for hot-rolled coils showed a mixed trend in October
Pada Oktober 2024, pasar hot-rolled coil (HRC) global menunjukkan tren beragam di beberapa wilayah utama. Di tengah fluktuasi permintaan dan kondisi ekonomi setempat, Eropa, AS, dan Tiongkok menghadapi berbagai faktor yang memengaruhi tingkat harga dan sentimen konsumen. Di tengah kondisi ini, masing-masing wilayah bersiap menghadapi akhir tahun dengan harapan harga stabil atau kemungkinan fluktuasi lebih lanjut.
Eropa
Pada Oktober 2024, pasar hot-rolled coil di Eropa menunjukkan tren harga yang bervariasi di beberapa wilayah. Di Eropa Barat, harga mengalami penurunan 1,7% menjadi €550-570 per ton EXW. Sementara itu, di Italia terjadi kenaikan harga sebesar 1,9% menjadi €540-545 per ton EXW. Di Eropa Selatan, harga tetap stabil di kisaran €520-540 per metrik ton CIF. Kondisi ini mencerminkan pengaruh dari berbagai faktor global dan regional terhadap pasar.
Sumber: Global prices for hot-rolled coils showed a mixed trend in October
EU HRC prices rise due to higher mill offers
Harga hot-rolled coil di pasar domestik Eropa mengalami sedikit kenaikan pada 25 Oktober, karena banyak pabrik baja Eropa menaikkan harga penawaran mereka setelah pameran baja Euroblech di Hannover, menurut seorang sumber dari pabrik baja di Jerman.
Salah satu pabrik besar di Eropa dikabarkan akan mengurangi produksi pada awal kuartal pertama tahun depan dengan menghentikan sementara salah satu blast furnace-nya, berdasarkan informasi dari sumber industri. Rencana pengurangan produksi ini, ditambah dengan tingginya harga impor, diperkirakan akan mendorong kenaikan harga baja lembaran di Eropa, menurut seorang sumber dari service center di Jerman.
Sejumlah pabrik baja Eropa melaporkan bahwa pesanan mereka sudah penuh hingga akhir tahun. Namun, menurut sumber dari pabrik di Jerman, aktivitas pasar spot masih rendah karena permintaan dari industri otomotif yang lemah.
Sumber: EU HRC prices rise due to higher mill offers - EUROMETAL
US Steel raises flat steel prices by $30/t
US Steel Corporation, salah satu produsen baja terbesar di Amerika Serikat, mengumumkan kenaikan harga spot untuk produk baja lembaran sebesar $30 per short ton, menurut Kallanish yang mengacu pada data perusahaan.
Kenaikan ini mulai berlaku pada 25 Oktober dan berlaku untuk produk yang diproduksi di pabrik US Steel dan Big River Steel. Penyesuaian ini diterapkan pada kesepakatan yang masih dalam negosiasi dan proposal awal yang belum final. Biaya tambahan dan fuel surcharge tetap berlaku.
Per 25 Oktober, harga produk hot-rolled flat di AS berada pada kisaran $690-700 per short ton, sementara produk cold-rolled flat berada pada kisaran $960-1000 per ton. Harga ini tidak berubah dari minggu sebelumnya. Namun, pasar diperkirakan akan menyesuaikan harga minggu ini seiring dengan kenaikan harga dari US Steel. Nucor dan Cleveland-Cliffs kemungkinan akan melakukan tindakan serupa.
Sumber: US Steel raises flat steel prices by $30/t
China's HRC output nudges lower again
Produksi hot-rolled coil (HRC) di antara 37 produsen flat product di Tiongkok yang dipantau secara rutin oleh Mysteel mencapai 3,04 juta ton selama minggu 17-23 Oktober, mengalami sedikit penurunan sekitar 9.000 ton atau 0,29% dari minggu sebelumnya, menurut hasil survei produksi mingguan Mysteel.
Tingkat utilisasi kapasitas hot-rolling di antara 37 pabrik juga turun sebesar 0,23% menjadi rata-rata 77,76% selama periode tersebut, menurut survei.
Penurunan produksi HRC ini disebabkan oleh beberapa pabrik baja di Tiongkok Selatan yang mengalihkan penggunaan hot metal mereka dari produksi HRC ke produksi rebar selama periode survei, menurut pengamatan pasar.
Sumber: China's HRC output nudges lower again
Chinese stainless steel prices fall on weak demand and lower raw materials costs
Penilaian harga mingguan Fastmarkets untuk stainless steel cold-rolled coil 2mm grade 304 domestik, ex-whs Tiongkok, berada di kisaran Yuan 13.500-13.700 ($1.894-1.922) per ton pada hari Rabu, turun sebesar Yuan 100-200 per ton dari harga minggu lalu yang mencapai Yuan 13.700-13.800 per ton.
Permintaan untuk stainless steel tipe 300 tetap terbatas selama seminggu terakhir, mencerminkan minimnya pesanan dari pengguna akhir di sektor hilir.
"Volume penjualan stainless steel pada bulan Oktober lebih rendah dibandingkan September, dan kemungkinan besar akan terus menurun di bulan November dan Desember yang biasanya merupakan bulan-bulan dengan penjualan yang lebih rendah," kata seorang pedagang di Tiongkok Timur kepada Fastmarkets.
Sumber: Chinese stainless steel prices fall on weak demand and lower raw materials costs | SEAISI
Diwali week, imports impact Indian domestic coil activity
Harga hot-rolled dan cold-rolled coil di pasar domestik India tetap stabil dari minggu sebelumnya karena aktivitas pasar yang rendah selama libur Diwali, menurut informasi dari sumber lokal yang dikutip oleh Kallanish.
Selain karena libur, permintaan dalam negeri juga masih lemah karena tingginya persediaan yang disebabkan oleh impor yang lebih murah, terutama dari China dan Vietnam.
Seorang sumber mengatakan bahwa pasar lokal sudah “jenuh” akibat tingginya impor. Pedagang lain menambahkan bahwa lemahnya permintaan ini disebabkan oleh kelebihan pasokan, terutama dari impor yang lebih murah, serta adanya kekurangan likuiditas di pasar.
Sumber: Diwali week, imports impact Indian domestic coil activity | SEAISI
EMSTEEL increases rebar prices for November
Perusahaan EMSTEEL, yang berbasis di UEA, mengumumkan harga rebar untuk produksi bulan November, yaitu AED 2.560 ($697) per ton di Abu Dhabi dan AED 2.568 ($699) per ton di Dubai, Sharjah, dan Emirat Utara.
Harga ini naik $30 per ton dibandingkan dengan harga bulan sebelumnya.
Berkantor pusat di Abu Dhabi, EMSTEEL memiliki kapasitas produksi sebesar 3,5 juta ton baja dan 4,6 juta ton semen per tahun.
Perusahaan ini mengekspor ke lebih dari 70 pasar, yang menyumbang 30% dari total penjualannya. EMSTEEL menawarkan berbagai produk baja, termasuk wire rod, rebar, dan heavy section.
Sumber: EMSTEEL increases rebar prices for November - Arab Iron and Steel Union
Singapore rebar importers await Beijing stimulus clarity
Penawaran impor rebar ke Singapura mengalami peningkatan meskipun minat pembelian tetap rendah, menurut Kallanish.
Rebar dengan berat teoretis dari pabrik blast furnace utama di Malaysia ditawarkan pada harga $525-530 per ton DAP (dikirim dengan truk ke) Singapura, naik $5-10 per ton dibandingkan minggu lalu.
Harga DAP Singapura ini diperkirakan $5-10 per ton lebih tinggi daripada harga CFR Singapura.
Kallanish menilai harga rebar BS4449 500B diameter 10-40mm di kisaran $520-525 per ton CFR Singapura dengan berat teoretis, turun $7,50 per ton dibandingkan minggu lalu.
Penawaran untuk rebar dengan berat teoretis dari Tiongkok juga naik minggu ini, dengan penawaran pada kisaran $540-545 per ton CFR Singapura, meningkat dari $535 per ton CFR minggu lalu.
Sumber: Singapore rebar importers await Beijing stimulus clarity | SEAISI
Apparent steel consumption in China decreased by 6.2% y/y over 9 months
Asosiasi industri menyerukan pabrik-pabrik baja di Tiongkok untuk disiplin dalam membatasi produksi. Apparent steel consumption di Tiongkok turun sebesar 6,2% dari tahun sebelumnya menjadi 688 juta ton dalam 9 bulan pertama tahun ini, menurut laporan Reuters yang mengutip data dari China Iron and Steel Association (CISA).
Menurut CISA, permintaan baja di Tiongkok kemungkinan akan stabil atau sedikit menurun pada tahun 2025. CISA juga memperingatkan bahwa risiko terhadap ekspor baja semakin meningkat akibat ketegangan perdagangan yang meningkat.
Kelebihan pasokan, yang disebabkan oleh penurunan permintaan yang lebih cepat dibandingkan pasokan, telah menyebabkan turunnya harga baja dan menurunkan keuntungan produsen baja. Beberapa produsen bahkan meningkatkan ekspor mereka ke luar negeri untuk mengatasi situasi ini.
Sumber: Apparent steel consumption in China decreased by 6.2% y/y over 9 months
Eurofer gives up on expectations for demand recovery in 2024
Asosiasi industri baja Eropa, Eurofer, kembali menurunkan perkiraan apparent steel consumption di Uni Eropa (EU27) untuk tahun 2024, mengabaikan ekspektasi sebelumnya akan pemulihan kecil tahun ini, menurut laporan kuartal keempat yang dirilis pada Selasa, 29 Oktober.
Dalam laporan terbaru Eurofer, permintaan baja diperkirakan akan menyusut sebesar 1,8% menjadi 127 juta ton pada tahun 2024. Hal ini lebih rendah dari perkiraan sebelumnya pada akhir Juli, yang memperkirakan akan ada sedikit pemulihan sebesar 1,4%.
Pada awal tahun, Eurofer memperkirakan konsumsi baja di EU akan pulih sebesar 5,6% menjadi 137 juta ton pada tahun 2024. Namun, sejak itu, Eurofer telah menurunkan perkiraan ini sebanyak tiga kali.
Sumber: Eurofer gives up on expectations for demand recovery in 2024 - EUROMETAL
Global scrap prices fell in October in most regions
Pasar scrap global menunjukkan tren yang beragam pada bulan Oktober. Sebagian besar wilayah mengalami penurunan harga karena permintaan yang rendah dan persediaan yang tinggi, sementara di Italia dan Tiongkok, harga sedikit naik karena permintaan meningkat dan pasokan terbatas.
Harga scrap di Turki (HMS 1&2 80:20) turun 1,1% pada periode 27 September hingga 30 Oktober 2024, setelah sempat naik 1,1% pada bulan September ke kisaran $360-364 per ton CFR. Hal ini menunjukkan bahwa pasokan kembali ke level Agustus. Sepanjang bulan ini, pasar bergejolak dengan harga berfluktuasi di kisaran $364-390 per ton CFR akibat pengaruh faktor ekonomi global dan dinamika permintaan domestik.
Sumber: Global scrap prices fell in October in most regions
Taiwanese container scrap market dips on weaker demand
Pasar impor Taiwan untuk scrap asal AS telah sepi dalam seminggu terakhir, menurut Kallanish.
Minat beli rendah dan hanya sedikit transaksi yang terjadi, menurut sumber perdagangan di Taiwan. Banyak yang menambahkan bahwa mereka belum mendengar adanya transaksi baru yang terjadi.
“Saya tidak bisa menjual scrap minggu ini. Pabrik-pabrik tidak menjual rebar, jadi mereka tidak terburu-buru untuk memenuhi kebutuhan scrap,” kata seorang pedagang di Taipei. Pabrik-pabrik utama juga tidak mengajukan penawaran dalam beberapa hari terakhir, kata pedagang Taiwan lainnya.
Dia dan yang lainnya melihat penawaran sekitar $320 per ton, lebih atau kurang. Meskipun pasar sepi, beberapa sumber lain mendengar bahwa hanya ada sedikit transaksi yang diselesaikan pada harga $320 per ton CFR atau sedikit lebih rendah. Kallanish menilai harga HMS 1&2 80:20 untuk scrap asal AS pada kisaran $319-320 per ton CFR Taiwan, turun $8 dari minggu lalu.
Sumber: Taiwanese container scrap market dips on weaker demand | SEAISI
Sea freight rates decline slightly in September for Brazilian steel imports
Menurut lembaga perdagangan luar negeri Brasil, COMEX, pada bulan September, tarif pengiriman laut untuk impor slab adalah $53 per ton untuk pengiriman dari Rusia ke Rio de Janeiro, $33 per ton untuk pengiriman dari Vietnam ke Rio de Janeiro, dan $75 per ton dari Jepang ke São Paulo.
Untuk hot-rolled coil (HRC), tarif dari Tiongkok adalah $61 per ton ke Amazonas, $34 per ton ke Ceará, $37 per ton ke Santa Catarina, dan $35 per ton ke Piauí.
Untuk cold-rolled coil (CRC), tarif dari Tiongkok ke Santa Catarina adalah $38 per ton, ke Ceará $34 per ton, ke Amazonas $57 per ton, dan ke Piauí $34 per ton.
Sumber: Sea freight rates decline slightly in September for Brazilian steel imports
Policies
Non-OECD countries face EU scrap registration deadline: BIR
Batas waktu awal bagi negara-negara non-OECD untuk memenuhi Waste Shipments Regulation Uni Eropa kurang dari empat bulan lagi, menurut Kallanish.
Negara-negara tersebut diwajibkan untuk mendaftar ke Komisi Eropa sebelum tanggal 21 Februari tahun depan sebagai langkah awal jika ingin melanjutkan impor limbah dari semua jenis material, termasuk skrap besi, dari Uni Eropa, menurut sumber di Bureau of International Recycling (BIR).
Setelah proses pendaftaran, impor limbah dari negara-negara tersebut akan dievaluasi untuk memastikan bahwa pemrosesan material tersebut sesuai dengan praktik yang ramah lingkungan dan memenuhi standar yang ditetapkan oleh Uni Eropa.
Kriteria ini mencakup rincian seperti kapasitas pengolahan dan tingkat daur ulang. "Impor dari negara-negara non-OECD mungkin akan dilarang jika pendaftaran dengan Komisi Eropa tidak diproses tepat waktu dan dengan cara yang memadai," kata juru bicara BIR.
Daftar pertama negara-negara non-OECD yang disetujui untuk mengekspor material skrap dari Uni Eropa akan diselesaikan dan dirilis sebelum 21 November 2026, dengan pembaruan daftar kemungkinan akan dilakukan pada tahun-tahun berikutnya.
Sumber: Non-OECD countries face EU scrap registration deadline: BIR
Crisis in the EU steel industry – politicians are intensifying efforts to help the sector
Para produsen baja Eropa terus memperjuangkan kepentingan sektor baja di tingkat Uni Eropa. Pada 23 Oktober, isu krisis di industri ini telah banyak disorot dalam beberapa bulan terakhir, dan dibahas dalam debat pleno di Parlemen Eropa.
Industri baja Eropa menganggap periode saat ini sebagai yang terburuk sejak krisis keuangan dan ekonomi tahun 2009 dan menekankan bahwa langkah-langkah yang dapat menyelamatkan industri ini harus segera diambil oleh Uni Eropa.
Selama debat pleno, para anggota Parlemen Eropa membahas sejumlah isu yang telah berulang kali disoroti oleh asosiasi baja Eropa.
Secara khusus, mereka membicarakan tentang kelebihan kapasitas baja global tahun lalu mencapai 551 juta ton, empat kali lipat dari produksi baja tahunan di Uni Eropa. Menurut OECD, tambahan 157 juta ton akan direncanakan pada 2026.
Peran Tiongkok, yang bertanggung jawab atas setengah dari produksi baja dunia, juga dibahas. Menurut anggota parlemen Eropa, karena konsumsi domestik yang lemah, negara tersebut membanjiri dunia dengan produk baja murah intensif karbon, yang mengancam pendapatan, lapangan pekerjaan, dan lingkungan pembuat baja lokal.
Sumber: Crisis in the EU steel industry – politicians are intensifying efforts to help the sector
EU starts registering HRC imports from four countries for AD probe
The European Commission (EC) telah memulai pendaftaran impor produk hot-rolled flat steel tertentu dari Mesir, India, Jepang, dan Vietnam yang sedang dalam penyelidikan anti-dumping, sebagaimana dilaporkan Mysteel Global berdasarkan Jurnal Resmi UE yang diterbitkan pada 25 Oktober.
Pendaftaran impor ini, yang akan berlangsung selama sembilan bulan, memungkinkan pengumpulan bea anti-dumping secara retroaktif jika dianggap perlu. Prosedur pendaftaran ini berlaku mulai 26 Oktober.
Menurut dokumen EC, "kondisi untuk bea retroaktif akan dievaluasi dalam peraturan yang memberlakukan bea akhir."
Produk yang menjadi subjek pendaftaran ini adalah produk flat-rolled iron, non-alloy maupun alloy, baik dalam bentuk gulungan atau tidak (termasuk produk "cut-to-length" dan "narrow strip"), hot rolled tetapi tidak dikerjakan lebih lanjut, clad, plated, atau coated.
Sumber: EU starts registering HRC imports from four countries for AD probe | SEAISI
UK government confirms 2027 CBAM introduction
Pemerintah UK telah mengonfirmasi bahwa Carbon Border Adjustment Mechanism (CBAM) akan mulai berlaku pada Januari 2027, sebagaimana dinyatakan dalam dokumen konsultasi yang diterbitkan pada 30 Oktober.
Mekanisme ini akan menerapkan harga karbon pada beberapa produk industri dengan emisi paling intensif yang diimpor ke UK, termasuk sektor aluminium, semen, pupuk, hidrogen, serta besi dan baja. Dalam sektor-sektor ini, CBAM hanya akan berlaku untuk “barang CBAM” impor tertentu yang ditentukan berdasarkan cakupan produk pada tingkat komoditas dan diidentifikasi oleh kode komoditas.
Dokumen tersebut mengonfirmasi bahwa mekanisme ini akan diterapkan pada emisi “langsung”, “tidak langsung”, dan emisi “prekursor” tertentu yang terkandung dalam barang barang CBAM impor, seperti yang dicatat oleh Kallanish. Konsultasi yang diluncurkan pada bulan Maret lalu mengusulkan bahwa skrap impor, yang diidentifikasi melalui kode komoditas, dalam sektor terkait tidak akan termasuk dalam cakupan CBAM UK.
Sumber: UK government confirms 2027 CBAM introduction | SEAISI
POSCO Joins Gov’t Investigation into Hyundai Steel’s Anti-Dumping Complaint Against Chinese Heavy Plate
POSCO telah mengumumkan kerja samanya dengan pemerintah dalam penyelidikan atas pengaduan anti-dumping yang diajukan oleh Hyundai Steel terhadap produk heavy plate dari Tiongkok. Hal ini menarik perhatian pada kemungkinan sanksi pemerintah terhadap praktik ekspor agresif Tiongkok. Perusahaan baja Tiongkok telah menjual produk surplus mereka dengan harga rendah, yang menyebabkan periode sulit bagi industri baja Korea Selatan dalam beberapa tahun terakhir.
Komisi Perdagangan dari Kementerian Perdagangan, Industri, dan Energi telah menerima permintaan Hyundai Steel dan telah memulai penyelidikan anti-dumping terhadap produsen heavy plate dari Tiongkok. Produk Heavy plate, yang terutama digunakan dalam pembuatan kapal, material konstruksi, dan mesin, menjadi pusat dari sengketa ini. Komisi Perdagangan diperkirakan akan memutuskan apakah akan memberlakukan tarif pada peoduk heavy plate dari Tiongkok setelah investigasi awal dan utama.
Technology & Environment
Carbon tax, employee policies to drive up costs for iron and steel player — Misif
The Malaysian Iron and Steel Industry Federation (Misif) menyuarakan kekhawatiran terkait peningkatan biaya dalam industri besi dan baja karena menghadapi serangkaian kebijakan baru dan banjir impor baja dengan harga rendah.
Dalam sebuah pernyataan, Presiden Misif, Roshan M Abdullah, mengatakan bahwa industri sedang melalui “periode transformasi” penuh tantangan yang mengancam daya saing dan kelangsungan jangka panjangnya.
Meskipun langkah-langkah yang baru-baru ini diperkenalkan dalam Anggaran 2025 bertujuan untuk mencapai tujuan ekonomi dan sosial nasional, langkah-langkah tersebut memberikan tekanan keuangan yang cukup besar pada produsen baja lokal, kata Roshan.
Sumber: Carbon tax, employee policies to drive up costs for iron and steel players — Misif
Malaysia plans to apply carbon tax on steel industry by 2026
Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim, mengumumkan dalam pidato anggarannya untuk tahun 2025 bahwa pemerintah berencana memperkenalkan pajak karbon pada industri baja, besi, dan energi pada tahun 2026, menurut laporan media lokal.
Ibrahim menyatakan bahwa melalui langkah ini, pemerintah bertujuan untuk mendorong penggunaan teknologi yang lebih bersih dan berkelanjutan, serta pendapatan dari pajak ini akan digunakan dalam program dan penelitian teknologi hijau.
Selain itu, Perdana Menteri Malaysia juga mengungkapkan bahwa perusahaan domestik UEM Lestra dan Tenaga Nasional Bhd akan menginvestasikan MYR 16 miliar ($3,67 miliar) untuk meningkatkan jaringan distribusi dan mendekarbonisasi kawasan industri.
Sumber: Malaysia plans to apply carbon tax on steel industry by 2026
Australian companies join forces to enhance green iron production
Perusahaan scrap Australia, Magnetite Mines, mengumumkan bahwa sebuah konsorsium yang dipimpin oleh mereka sendiri, Aurizon Holdings, Flinders Port Holdings, dan GHD telah diluncurkan untuk mempercepat pembentukan industri besi ramah lingkungan di Australia Selatan dan membantu dekarbonisasi industri baja.
Konsorsium yang disebut Green Iron SA ini bertujuan mengembangkan wilayah bijih besi Braemar di Australia Selatan guna memposisikan negara bagian tersebut sebagai pemimpin global dalam rantai pasokan baja rendah karbon. Selain itu, konsorsium ini akan mempercepat pengembangan proyek bijih besi Razorback milik Magnetite Mines, yang menyediakan pasokan magnetit berkualitas tinggi yang penting untuk produksi bijih besi grade direct reduce (DR). Dalam beberapa tahun mendatang, konsorsium akan mulai memproduksi pelet grade DR dan mengekspor direct reduce iron (DRI) dalam bentuk hot bricket iron (HBI) dari Pelabuhan Pirie pada awal 2030-an.
Sumber: Australian companies join forces to enhance green iron production
Pilot hydrogen project of UAE’s EMSTEEL and Masdar produces first green steel
Produsen baja lokal terbesar dan pemimpin pasar di UEA, EMSTEEL, yang sebelumnya dikenal sebagai Emirates Steel, dan perusahaan energi terbarukan yang berbasis di UEA, Masdar, telah mengumumkan bahwa mereka berhasil menyelesaikan proyek percontohan bersama untuk produksi baja hijau menggunakan hidrogen terbarukan.
Dengan demikian, proyek percontohan berbasis hidrogen pertama di kawasan MENA, yang mengekstraksi besi dari bijih besi menggunakan hidrogen, kini sepenuhnya beroperasi dan telah menghasilkan baja hijau pertamanya. Perusahaan-perusahaan tersebut menyatakan bahwa hidrogen hijau memiliki potensi untuk mengurangi emisi dari produksi baja hingga 95 persen, berkontribusi pada target net-zero UEA pada tahun 2050.
Sumber: Pilot hydrogen project of UAE’s EMSTEEL and Masdar produces first green steel
Investment
Saudi Arabia signs localization agreements for wind energy steel towers
Menara baja untuk sistem energi angin akan segera diproduksi di Arab Saudi setelah penandatanganan dua perjanjian oleh Kingdom’s Local Content and Government Procurement Authority.
Kesepakatan yang dilakukan dengan Al-Yamamah Steel Industries Co. dan Arabian International Co. for Steel Structures, hal ini bertujuan untuk melokalisasi produksi dan mentransfer pengetahuan penting dalam sektor energi angin.
Perjanjian ini diselesaikan selama Forum Lokalisasi Energi di Riyadh, di mana Kementerian Energi dan LCGPA mengawasi penandatanganan 107 perjanjian dan nota kesepahaman senilai SR104 miliar ($27,69 miliar).
Inisiatif ini merupakan bagian dari Program Energi Terbarukan Nasional Kerajaan yang sejalan dengan Visi 2030 dan bertujuan untuk memanfaatkan potensi energi terbarukan negara. Program ini diharapkan dapat mendiversifikasi sumber energi, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan memastikan stabilitas keuangan berkelanjutan dengan mengembangkan industri energi terbarukan yang kuat.
Sumber: Saudi Arabia signs localization agreements for wind energy steel towers
Danieli invests €572 million in sustainability projects
Produsen peralatan asal Italia, Danieli, berencana untuk menginvestasikan €572 juta dalam proyek-proyek pembangunan berkelanjutan selama lima tahun ke depan, sebagaimana diumumkan oleh Wakil Presiden perusahaan, Camilla Benedetti, menurut laporan ANSA.
Tujuan dari investasi ini adalah untuk meningkatkan efisiensi pabrik-pabrik Danieli dan mendaur ulang limbah sebanyak mungkin.
Proyek terpenting, menurut Benedetti, adalah Digital Green Plant, sebuah fasilitas ramah lingkungan yang memungkinkan perusahaan memproduksi 700 ribu ton baja khusus per tahun sesuai dengan prinsip-prinsip pembangunan berkelanjutan. Sebagai bagian dari proyek ini, sebuah digital furnace otomatis akan dipasang, yang menggunakan energi dari sumber terbarukan.
“Kami bertujuan untuk mengurangi konsumsi listrik sebesar 15% dan emisi sebesar 25%, serta mendaur ulang 100% limbah dan air yang kami gunakan untuk memanaskan tungku. Ini semacam ekonomi sirkular,” jelas Wakil Presiden Danieli.
Digital Green Plant dijadwalkan mulai beroperasi pada tahun 2027. Sementara itu, Danieli sedang memodernisasi tungku-tungku yang ada untuk mengurangi emisi karbon dioksida.
Sumber: Danieli invests €572 million in sustainability projects
Green Esteel to emerge as controlling shareholder of Southern Steel
Green Esteel Pte Ltd, yang juga memiliki kehadiran di Malaysia, siap menjadi “investor strategis baru dan pemegang saham pengendali” di Southern Steel Bhd. Dalam langkah korporasi yang diusulkan, Green Esteel akan membayar RM315,9 juta untuk memperoleh 752,1 juta saham baru dengan harga 42 sen per saham, sehingga memperoleh 50,1% saham di entitas Malaysia tersebut.
Dalam pengajuan di bursa hari ini, Southern Steel menyatakan bahwa Green Esteel dan pemegang saham pengendalinya, You Zhenhua, sedang mencari persetujuan dari Komisi Sekuritas untuk pembebasan dari kewajiban untuk mengajukan penawaran pengambilalihan wajib atas sisa saham yang ada. Jika disetujui, Southern Steel akan menjadi anak perusahaan Green Esteel dan perusahaan asosiasi Hong Leong Manufacturing Group Sdn Bhd.
Dalam proposal lainnya, Southern Steel berencana untuk menawarkan hingga 152,7 juta saham tambahan kepada investor, yang mewakili hingga 10,18% dari modal saham yang diterbitkan setelah diperbesar, dengan harga yang sama yaitu 42 sen per saham. Penempatan saham privat ini diharapkan dapat mengumpulkan dana hingga RM64 juta.
Sumber: Green Esteel to emerge as controlling shareholder of Southern Steel | SEAISI
JSW Steel and POSCO to jointly build a steel plant in India
Perusahaan baja terkemuka India, JSW Steel, telah menandatangani perjanjian awal dengan perusahaan Korea Selatan, POSCO, untuk membangun pabrik baja terintegrasi di India dengan kapasitas 5 juta ton baja per tahun, menurut laporan Reuters.
Selain itu, kedua Perusahaan tersebut juga berencana untuk bekerja sama dalam pengembangan material untuk baterai kendaraan listrik dan kapasitas energi terbarukan yang akan digunakan di pabrik baja tersebut. Menurut Ketua JSW Group, Sajjan Jindal, kemitraan ini juga mencakup pembangunan infrastruktur untuk mendukung produksi kendaraan listrik di India.
POSCO sendiri telah memiliki fasilitas di India, sebuah pabrik di Maharashtra yang memproduksi 1,8 juta ton baja canai dingin dan baja galvanis per tahun untuk sektor otomotif India. Sebelumnya, perusahaan ini pernah merencanakan pembangunan pabrik di Odisha, yang akan menjadi investasi asing terbesar di India senilai $12 miliar. Namun, proyek tersebut batal akibat penundaan dalam pengadaan lahan.
Sumber: JSW Steel and POSCO to jointly build a steel plant in India
NLMK Verona to build new EAF by 2027
Fasilitas produsen baja NLMK di kota Verona, Italia, akan membangun electric-arc furnace untuk digunakan dalam produksi slab baja, yang diperkirakan akan mulai beroperasi pada tahun 2027, menurut sumber industri yang dikutip oleh Fastmarkets pada Jumat, 25 Oktober.
Menurut beberapa sumber yang akrab dengan proyek ini, peralatan baru tersebut akan memiliki kapasitas produksi antara 400.000 hingga 500.000 ton per tahun. Investasi ini akan memungkinkan untuk menghasilkan produk semi-finished ramah lingkungan, yang merupakan pertimbangan penting mengingat kebijakan pengurangan karbon di Uni Eropa. Proyek ini diperkirakan mencapai biaya hingga €600 juta ($648 juta).
Selain itu, proyek ini juga dimaksudkan untuk mengurangi ketergantungan perusahaan pada impor slab,yang sebagian besarnya saat ini berasal dari perusahaan induk di Rusia. Kuota impor slab Rusia di Uni Eropa, yang diberlakukan sebagai tanggapan atas invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022, akan berakhir pada September 2028.
Sumber: NLMK Verona to build new EAF by 2027 - EUROMETAL
Board of Spain’s Celsa approves capital increase to strengthen position in global market
Produsen long products asal Spanyol, Celsa Steel S.A., telah mengumumkan bahwa dewan direksinya telah menyetujui investasi modal sebesar €166 juta untuk rencana pertumbuhan yang komprehensif.
Pada tahap pertama, €81 juta akan dialokasikan untuk investasi dan perbaikan melalui Barna Steel S.A., sedangkan sisa €85 juta akan digunakan untuk mendukung operasi anak perusahaan lainnya di Polandia, Norwegia, dan Inggris pada tahap kedua.
Rencana ini akan memungkinkan Celsa meningkatkan daya saingnya dalam penjualan, logistik, pembelian, dan produksi, serta memperkuat posisinya di pasar global dan kekuatan operasionalnya.
Sumber: Board of Spain’s Celsa approves capital increase to strengthen position in global market
Turkey’s Kardemir to reduce foreign dependency with investment at bar and coil rolling mill
Produsen long products terintegrasi asal Turki, Kardemir Karabük Demir Çelik Sanayi ve Ticaret A.Ş. (Kardemir), telah mengumumkan bahwa pihaknya telah mencapai tahap akhir dalam investasi teknologi Sizing Block di pabrik penggilingan bar dan gulungan miliknya. Investasi ini, yang akan meningkatkan akurasi dimensi produk dalam proses penggilingan serta memungkinkan produksi produk berkualitas lebih tinggi, dijadwalkan akan mulai beroperasi pada akhir tahun ini.
Melalui investasi di pabrik penggilingan dengan kapasitas produksi tahunan sebesar 700.000 ton untuk gulungan tipis (5,5-25 mm), gulungan tebal (20-56 mm), round bars berkualitas tinggi (20-100 mm), dan tulangan dalam bentuk gulungan, perusahaan bertujuan untuk meningkatkan ekspor dan mengurangi ketergantungan pada produk impor. Dengan teknologi Sizing Block ini, Kardemir akan meningkatkan produksi produk bernilai tambah dan daya saingnya di pasar asing, serta mengurangi konsumsi energi.
Sumber: Turkey’s Kardemir to reduce foreign dependency with investment at bar and coil rolling mill
Russia to commission new rebar plant in 2025
Perusahaan Rusia, Don-Metall, bagian dari Infinity Capital LLC, berencana meluncurkan produksi rebar di Kamensk-Shakhtinsky, Wilayah Rostov, pada kuartal pertama 2025, seperti yang dilaporkan oleh layanan pers gubernur setempat.
Pabrik ini memiliki kapasitas produksi sebesar 400.000 ton per tahun, dengan total investasi sebesar RUB 3,6 miliar ($37 juta), dan akan menciptakan lebih dari 250 lapangan kerja.
“Peluncuran teknis produksi direncanakan sebelum akhir tahun ini, dan fasilitas tersebut akan diresmikan pada kuartal pertama 2025,” ujar pihak berwenang dalam pernyataan yang mengutip CEO perusahaan, Sergei Frolov. "Investor telah menyelesaikan pembangunan bengkel rolling, termasuk bagian pengolahan air, gardu listrik berdaya 35 kW, dan area penyimpanan – gardu listrik baru dan fasilitas infrastruktur linear telah diaktifkan. Saat ini, pemasangan peralatan rolling sedang dilakukan di area perusahaan, serta jalur akses rel kereta api."
Sumber: Russia to commission new rebar plant in 2025 | SEAISI
