• The Indonesian Iron & steel
    Industry Association
Member Area
  • Home
  • About
    • Visi & Misi
    • Sejarah
    • Organisasi
    • Program Utama
  • Member
  • Information
    • Berita
    • Presentasi
    • Publikasi
  • Event
    • Acara Mendatang
    • Acara Terdahulu
  • Advertising
  • Contact
  • Katalog Baja
  • Home
  • Berita
  • Weekly Update #17 2025 – Perkembangan Industri Baja
News Update 25 April 2025

Weekly Update #17 2025 – Perkembangan Industri Baja

Weekly Update #17 2025 – Perkembangan Industri Baja
Sumber: AISU Steel, SEAISI, GMK Center, Eurometal, Steel Orbis

Market

Steel prices in the third week of April 2025

Menurut harga yang diumumkan di pasar baja global, harga scrap sebesar $348 per ton, turun $17 dibandingkan harga minggu lalu, dan harga bijih besi sebesar $97 per ton, turun $1 dibandingkan harga minggu lalu.
Sementara itu, harga billet berada pada kisaran $430-460 per ton, sedangkan minggu lalu berada pada kisaran $440–470 per ton, dan harga rebar berada pada kisaran $515–565 per ton, sedangkan minggu lalu berada pada kisaran $545–585 per ton.
Harga wire rod, HR coil, dan CR coil 1mm turun dibandingkan minggu lalu. Wire rod mengalami penurunan sebesar $20 per ton menjadi berkisar antara $565–575 per ton, HR coil turun $28 per ton menjadi sekitar $455–460 per ton, dan CR coil 1mm turun $8 per ton menjadi berkisar antara $530–540 per ton.

Sumber: Steel prices in the third week of April 2025 - Arab Iron and Steel Union

Indonesian billet prices slip to compete with China

Eksportir billet dari Tiongkok dan ASEAN terus menekan harga di tengah lemahnya permintaan di kawasan, menurut Kallanish. Para pemasok mengandalkan penjualan ekspor ke Timur Tengah untuk mempertahankan volume pesanan mereka.
Dexin Steel dari Indonesia menurunkan harga ekspor billet grade 3sp ukuran 150mm menjadi $424 per ton FOB pada 22 April, turun $2 per ton dibandingkan hari Jumat sebelumnya.
Menurut sumber perdagangan, penurunan harga dilakukan karena Dexin harus menyesuaikan dengan harga billet Tiongkok yang lebih kompetitif. "Itu alasan utamanya. Mereka sulit menjual," kata seorang pedagang regional.
Pabrik tersebut dikabarkan telah menjual dua kargo billet, masing-masing sebanyak 54.000 ton, dengan harga $426 per ton FOB ke Timur Tengah, kemungkinan ke Arab Saudi. Kallanish memahami bahwa biaya pengiriman dari Indonesia bisa di bawah $30 per ton karena pengiriman dilakukan dalam satu kargo penuh per kapal.

Sumber: Indonesian billet prices slip to compete with China | SEAISI

Chinese wide-width HRC business drying up in Vietnam

Hot rolled coil berlebar ekstra asal Tiongkok berpotensi dilarang masuk ke pasar Vietnam dalam beberapa bulan mendatang jika keinginan produsen Vietnam dikabulkan, menurut laporan Kallanish.
Impor HRC asal Tiongkok dikenakan bea anti-dumping sementara sebesar 19,38–27,83% bulan lalu. Namun, eksportir Tiongkok mengalihkan penjualan mereka ke HRC dengan lebar 1,9–2 meter sejak tahun lalu untuk menghindari pengenaan bea anti-dumping tersebut, yang saat ini hanya berlaku untuk HRC dengan lebar hingga 1,88 meter.
Sumber industri di Hanoi menyebutkan bahwa Kementerian Perindustrian dan Perdagangan Vietnam telah diminta untuk memperluas cakupan bea anti-dumping agar dapat mencakup HRC berlebar lebih dari 1,88 meter asal Tiongkok. Meski demikian, perluasan tindakan ini kemungkinan baru akan diberlakukan pada bulan Juli, karena bea sementara yang berlaku sejak 8 Maret tersebut hanya ditetapkan selama 120 hari, menurut para perdagangan.

Sumber: Chinese wide-width HRC business drying up in Vietnam

Tokyo Steel reduces prices for some products

Tokyo Steel menurunkan harga section steel, thick plate, dan U-shaped steel sheet pile untuk penjualan bulan Mei sebesar JPY3.000 per ton (setara dengan $21 per ton) dibandingkan bulan sebelumnya, menurut informasi yang diperoleh Kallanish dari rilis remsi perusahaan pada hari Senin.
Harga produk-produk di atas tidak mengalami penurunan bulan lalu. Setelah penurunan harga ini, harga dasar untuk H-shaped steel, striped H-shaped steel, I-shaped steel, dan channel steel masing-masing akan menjadi JPY 112.000 per ton, JPY 122.000 per ton, JPY 113.000 per ton, dan JPY 108.000 per ton pada bulan Mei. U-shaped steel sheet pile akan berada di harga JPY 124.000 per ton. Thick plate akan berada pada kisaran JPY 100.000–104.000 per ton.
Sementara itu, harga produk lain yang sudah diturunkan bulan lalu akan tetap sama untuk penjualan bulan Mei, termasuk rebar, hot-rolled coil/sheet, hot-dip galvanized coil, checkered steel coil/sheet, dan pickled steel coil/sheet.

Sumber: Tokyo Steel reduces prices for some products | SEAISI

India eyes chinese coil imports despite safeguard duty

India dikabarkan mulai melirik penawaran hot-rolled coil dari Tiongkok, setelah beberapa bulan tidak ada minat dari pihak pembeli India, menurut sumber yang dikutip Kallanish.
Menurut sumber, seorang pembeli domestik dikabarkan telah menyepakati transaksi HRC pada kisaran harga $483–485 per ton CFR pelabuhan India, yakni di pelabuhan Paradip dan di pelabuhan Kandla, untuk dua kargo dengan total volume sekitar 35.000–40.000 ton. Produk ini berasal dari pabrik Tiongkok non-BIS, untuk produk grade SAE1006, dengan pengiriman Juni/Juli.
Transaksi HRC asal Tiongkok non-BIS lainnya juga dikabarkan dilakukan oleh pembeli India berbeda, dengan harga sekitar $505–507 per ton CFR pelabuhan India, dengan jumlah muatan kapal sebesar 20.000–25.000 ton, untuk re-rolling SAE1006, dengan pengiriman Juni/Juli. Sumber mencatat bahwa harga lebih tinggi karena pemesanan dilakukan untuk ketebalan tertentu yang lebih tipis.

Sumber: India eyes Chinese coil imports despite safeguard duty | SEAISI

Middle East billet producers suffer losses due to falling demand

Pada paruh pertama bulan April, penawaran untuk billet komersial di negara-negara Gulf Council countries (GCC) turun sebesar $11 per ton menjadi $449 per ton CFR per 18 April. Menurut Kallanish. Sejumlah pabrik di Arab Saudi terpaksa menjual billet di harga $520 per ton EXW.
Sementara itu, estimasi harga impas (breakeven) untuk produsen lokal berada di kisaran $533 per ton EXW, dengan memperhitungkan biaya skrap dan proses produksinya. Seorang perwakilan perusahaan menjelaskan bahwa jika produksi dihentikan sementara, kerugian yang ditimbulkan justru akan lebih besar karena tingginya biaya untuk menghidupkan kembali peralatan produksi.
Di kawasan Eropa Selatan, harga billet juga mengalami penurunan sebesar €3 per ton pada paruh pertama April, menjadi €492 per ton EXW per 18 April. Seperti halnya di negara-negara GCC, penurunan ini dipicu oleh turunnya harga rebar. Para re-rollers menolak untuk membeli billet dengan harga bulan Maret, sehingga produsen terpaksa memberikan diskon untuk menjaga penjualan tetap berjalan.

Sumber: Middle East billet producers suffer losses due to falling demand — GMK Center

Saudi buyers book China billet just before rebound

Importir billet di Arab Saudi berhasil menuntaskan transaksi pada waktu yang sangat tepat, dengan mengonversi permintaan lama mereka tepat sebelum harga berjangka Tiongkok naik pada hari Rabu, menurut Kallanish.
Dua produsen rebar di wilayah pesisir barat Arab Saudi dikabarkan telah memesan billet asal Tiongkok dengan kandungan mangan 0,6% (4sp) berukuran 150mm seharga $553 per ton CFR (liner out) pelabuhan King Abdullah untuk 50.000 ton dengan jadwal muat pertengahan Juli. Kargo lainnya disepakati seharga $557 per ton CFR (LO) pelabuhan Jeddah untuk 55.000 ton dengan pengiriman akhir Juni.
Sementara itu, pasar billet domestik di Arab Saudi sedang mengalami stagnasi karena re-roller rebar memilih menunggu harga rebar dari pabrik acuan untuk pengiriman Mei. Saat ini, produsen billet lokal menawarkan billet grade 3sp ukuran 130mm pada kisaran SAR 1.950–1.975 per ton ($520–527) EXW di seluruh wilayah negara tersebut.

Sumber: Saudi buyers book China billet just before rebound

European prices for hot-rolled coils declined in the first half of April

Harga HRC di Eropa Selatan turun sebesar €20 per ton pada paruh pertama April, menjadi €545 per ton CIF per 11 April. Menurut Kallanish, penurunan ini disebabkan oleh tingginya stok produk impor yang masih tertahan di pelabuhan, khususnya yang berasal dari Vietnam.
Pabrik baja Eropa khawatir bahwa jika harga HRC terus naik, produk impor buatan luar negeri akan semakin menarik bagi pembeli, sekalipun dikenakan bea masuk.
Kuota impor bebas bea untuk HRC asal Vietnam ke Uni Eropa telah terlampaui sejak kuartal pertama. Saat itu, tarif tambahan untuk produsen Vietnam berada di kisaran 8-10%. Kemungkinan besar tarif ini akan meningkat pada kuartal kedua, menyusul penyesuaian mekanisme kuota yang dilakukan oleh Komisi Eropa pada bulan Maret.

Sumber: European prices for hot-rolled coils declined in the first half of April — News — GMK Center

Rebar price gap widens in northwest Europe

Kesenjangan harga rebar antara wilayah utara dan selatan Pegunungan Alpen semakin melebar belakangan ini, dengan pabrik-pabrik di Jerman berhasil menaikkan harga, sementara produsen di Italia belum berhasil melakukannya.
Untuk wilayah Jerman utara dan tengah, para pembeli melaporkan bahwa harga dasar telah melewati angka €400 per ton ($460 per ton), angka yang sebelumnya sulit dicapai oleh pabrik. Bahkan, akibat penutupan berkepanjangan pabrik baja Riva Hennigsdorf, harga sekitar €420 per ton kini dapat dicapai.
Sementara itu di Italia, upaya kenaikan harga sempat dilakukan pada awal April, tetapi dibatalkan menjelang libur Paskah, dengan harga dasar berada di kisaran €320 per ton.

Sumber: Rebar price gap widens in northwest Europe - EUROMETAL 

Policies

India imposes 12% safeguard duty on flat steel imports, unlikely to stop all trade flows

India secara resmi memberlakukan bea masuk pengamanan sebesar 12 persen terhadap impor baja (produk baja lembaran, termasuk HRC, CRC, coated steel), sesuai dengan pemberitahuan yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan India pada hari Senin, 21 April.
“Pemerintah, setelah mempertimbangkan temuan dari Director General Trade Remedies (DGTR), dengan ini menetapkan bea masuk pengamanan sementara sebesar 12 persen ad valorem,” demikian isi pemberitahuan resmi tersebut.
Sesuai dengan pemberitahuan tersebut, bea pengamanan ini berlaku segera dan akan diberlakukan selama 200 hari ke depan.
Namun, bea masuk pengamanan tidak akan dikenakan pada produk baja lembaran jika harga impornya sama dengan atau lebih tinggi dari batas berikut: 
HRC, sheet, plates: $675/mt CIF, 
heavy plates: $695/mt CIF, 
CRC: $824/mt CIF, 
metallic coated flat steel: $861/mt CIF, dan 
color coated steel: $964/mt CIF.

Sumber: India imposes 12% safeguard duty on steel imports with immediate effect 

Back
Archive
Archive
  • Show All
  • 2024
  • 2023
  • 2022
  • 2021
  • 2020
  • 2025
Category
  • Market
  • Environment
  • Policies
  • Technology
  • Investment
  • IBF Event
  • Event
background-img
Membership Only
Halaman ini hanya dapat diakses oleh anggota. Silakan hubungi admin untuk mendapatkan akses atau login untuk membaca selengkapnya.

Sudah menjadi member ? Masuk :{link} disini

The Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA)

The Indonesian Iron and Steel Industry Association (IISIA) adalah organisasi industri besi dan baja yang berupakan peleburan dari beberapa asosiasi besi dan baja dari hulu ke hilir dan setelah diresmikan pada tahun 2009.

Member Of
Quick Links
  • Sejarah IISIA
  • Sponsor
  • Acara Mendatang
  • Berita
  • Anggota
  • Kontak
  • Katalog Baja
  • Monitoring Ex-Im
Our Partners
  • SEASI
  • KADIN Indonesia
  • IPERINDO
  • REI
  • GAPEKSINDO
  • INKINDO
  • ASPEKNAS
IISIA News
Our Office
  • Gedung Krakatau Steel Lt 9 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav 54 Jakarta Selatan 12950
  • 0811-8806-3300 (Whatsapp)
  • info@iisia.or.id, ironsteel.iisia@yahoo.co.id
2008 - 2025, All Rights Reserved.